MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Cabang Olahraga (Cabor) Dancesport resmi dibuka dalam Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) IX Jawa Timur di Islamic Center Kota Malang. Sabtu (21/6).
Ketua Pelaksana Porprov IX Jatim Cabor Dancesport, Albert Yuwono, menyampaikan, bahwa sebanyak 18 dari 20 Kabupaten/Kota di Jawa Timur bersaing ketat dalam kompetisi yang menampilkan 20 nomor pertandingan.
Ia menjelaskan, untuk lomba hari ini terdapat beberapa kategori yakin, Hip-Hop Elite (usia di bawah 16 tahun) dan Hip-Hop Pro (17–23 tahun), serta nomor Latin lainnya yakni Solo Amateur Latin dan Solo Rising Star Latin.
“Besok akan dilanjutkan dengan kategori ballroom, latin, traditional dance sport, dan breaking,” jelas Albert.
Albert juga menyampaikan, pertandingan saat ini sesuai dengan regulasi yakni setiap atlet akan tampil dua kali, pertama dengan lagu wajib dari panitia (koreografi bebas), lalu kedua dengan musik dan koreografi mandiri.
“Khusus Hip-Hop Pro, lagu dan koreo wajib mengikuti tutorial kami. Ini untuk menguji kreativitas sekaligus teknik mereka,” tambahnya.
Ia juga menyebutkan, bahwa Porprov tahun ini menjadi ajang pencarian bibit baru untuk regenerasi atlet Jatim yang nantinya akan berlaga di PON
“Target kami adalah menyiapkan atlet yang siap berlaga di PON, bahkan tingkat internasional. Dancesport kini makin kompetitif, dan Jatim punya potensi besar,” ujarnya.
Ia menambahkan, Porprov IX Jatim Cabor Dancesoprt akan berlangsung hingga Senin (23/6) mendatang, dengan pembagian medali untuk setiap kategori. Menurutnya, saat ini Dancesport semakin diminati sebagai olahraga yang mengandalkan fisik, seni, dan kerja tim seiring tren kompetisi global seperti Youth Olympics yang memasukkan breaking sebagai cabang resmi.
“Antusiasme peserta sangat luar biasa. Ini terlihat dari persiapan kostum dan musik yang dinamis. Kami berharap, alter Dancesport dari Jatim bisa berprestasi di PON mendatang,” pungkasnya. (hud/nug)