MALANG POSCO MEDIA, MALANG- Sekitar 229 warga Kabupaten Malang penerima bantuan sosial Program Keluarga Harapan (PKH) graduasi tahun ini. Mereka lulus menerima bantuan PKH lantaran memiliki usaha, dan menjadi penerima bantuan Pahlawan Ekonomi Nusantara (Pena) dari pemerintah pusat.
Hal ini disampaikan langsung Kepala Bidang Perlindungan dan Jaminan Sosial (Linjamsos) Dinsos Kabupaten Malang, Titin Koentiastutik. Dia mengatakan total jumlah warga penerima bantuan sosial PKH di Kabupaten Malang mencapai 74.681 orang. Nama mereka masuk dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
Setiap tahun dikatakan Titin ada penerima bantuan sosial PKH tersebut yang graduasi. Graduasi sendiri dikatakan wanita berjilbab ini, pertama graduasi Alami, Kedua Mandiri dan Ketiga Sejahtera Mandiri.
“Yang tahun ini graduasi, itu masuk di kategori 3. Yaitu Sejahtera Mandiri. Mereka sudah memiliki usaha, dan kedua sudah mendapatkan bantuan Pena, berupa permodalan usaha,’’ kata Titin.
Sementara itu Koordinator Kabupaten (Korkab PKH) Gery menyebutkan, sejatinya 229 warga yang menerima bantuan Pena sudah membuat surat pernyataan yaitu bersedia untuk tidak menerima bantuan lagi Mei lalu. Tapi surat itu berlaku setelah ada evaluasi yang rencananya akan digelar pada November 2023 mendatang.
“Dari hasil evaluasi itulah nanti bisa dipastikan, mereka betul-betul tidak menerima bantuan PKH lagi atau masih menerima,’’ kata Gery. Dia tidak menampik jika mereka yang menerima bantuan Pena kembali menerima bantuan sosial PKH. (ira/mar)