MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Sebanyak 28 sekolah dan madrasah di Kota Malang sukses meraih penghargaan Adiwiyata. Baik di tingkat kota hingga tingkat tertinggi yakni Adiwiyata Mandiri. Penyerahan piagam dan piala Adiwiyata itu dilangsungkan saat Apel rutin di Balai Kota Malang, Senin (27/3) kemarin.
Dari 28 sekolah dan madrasah itu, 5 sekolah diantaranya merupakan peraih Adiwiyata Nasional dan 3 sekolah meraih Adiwiyata Mandiri. Ketiganya yakni MI Nurul Huda Malang, SDN Percobaan 2 Malang dan SDN Lowokwaru 2 Malang. Wali Kota Malang Drs. H. Sutiaji pun merasa bahagia atas capaian dan prestasi tersebut.
“Insya Allah kalau Adiwiyata sudah langganan. Saya tentu memberikan apresiasi kepada lembaga-lembaga pendidikan, baik swasta maupun negeri. Saya kira bisa mendorong terus menerus dan itu mengimbas pada sekolah yang lain,” ujar Sutiaji selepas memberikan selamat kepada sekolah yang meraih Adiwiyata.
Menurut Sutiaji, raihan seperti ini merupakan bukti dan wujud dari kerja cermat, kerja cepat dan kerja cerdas. Kemudian mempunyai komitmen dan usaha yang konsisten sehingga membuahkan hasil yang memuaskan.
Meski begitu keberhasilan itu, kata Sutiaji juga tidak lepas dari peran unsur-unsur lain. Baik dari wali siswa, guru, siswa hingga masyarakat.
“Karena sekuat apapun karakter anak, ketika lingkungan tidak mendukung, ya tidak mungkin. Jadi komponen yang ada di dunia pendidikan, di lembaga pendidikan itu juga memberikan kontribusi terhadap tercapainya Adiwiyata,” tutur Sutiaji.
Oleh karena itu, selanjutnya, apabila masih ada sekolah yang lingkungannya kurang bersih atau kurang baik, maka bisa diberikan teguran atau evaluasi. Semua pihak bisa menyampaikannya, tentu dengan penyampaian yang baik.
“Salah satu diantaranya adalah menjaga kebersihan lingkungan. Baik secara material dalam hal ini penyediaan tempat-tempat dalam hal ini sarpras maupun non sarpras. Termasuk media massa juga mendorong terkait hal itu,” tandasnya. (ian/aim)