MALANG POSCO MEDIA, MALANG – KPU Kabupaten Malang memberikan batas waktu hingga 9 Juli 2023 mendatang, untuk perbaikan berkas administrasi bakal calon legislatif (bacaleg). Jika sampai tanggal yang sudah ditentukan berkas perbaikan tidak diserahkan, maka bacaleg itu dipastikan tidak bisa mengikuti tahapan selanjutnya.
Hal ini disampaikan Komisioner KPU Marhaendra Pramudya Mahardika. Dihubungi Malang Posco Media, Mahardika mengatakan jika sejak berita acara hasil verifikasi administrasi dokumen persyaratan bacaleg diserahkan kepada perwakilan parpol, 25 Juni 2023 lalu. Dijelaskan dia, parpol sudah memahami, terkait berkas yang tidak memenuhi persyaratan.
“Ada waktu dua minggu bagi bacaleg dan parpol pengusung untuk melakukan perbaikan. Dan saya sangat yakin, bacaleg maupun parpol tanggap dan merespon baik. Sehingga mereka memperbaiki berkas yang tidak memenuhi syarat,” katanya. Dika, sapaannya mengaku bila 100 persen berkas bacaleg dari 17 parpol yang diserahkan ke KPU Kabupaten Malang tidak memenuhi syarat.
Dimana persyaratan yang tidak terpenuhi ini, mulai e-KTP yang diunggah ke silon tidak jelas atau buram, foto diri tidak jelas, surat pernyataan bacaleg menggunakan formulir model BB. Pernyataan yang belum dibubuhi meterai dan belum ditandatangani oleh bacaleg hingga fotokopi ijazah belum dilegalisasi oleh instansi yang berwenang,
Selain itu dijelaskan dia, berkas yang tidak memenuhi syarat adalah surat keterangan sehat jasmani dan rohani dan surat keterangan bebas penyalahgunaan narkotika tidak sesuai tanggal berlaku, tanda bukti telah terdaftar sebagai pemilih tidak sesuai dengan nama bacaleg dan lain sebagainya.
Alumni Universitas Brawijaya inipun mengatakan jika semua berkas yang tidak memenuhi persyaratan tersebut telah disampaikan kepada parpol melalui berita acara hasil verifikasi administrasi dokumen persyaratan bacaleg. “Namun sampai sekarang, belum ada parpol yang menyerahkan perbaikan berkas administrasi bacalegnya,” terangnya. (ira/mar)
