MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Para calon jemaah haji (CJH) Kota Malang makin banyak yang telah melunasi Biaya Perjalanan Ibadah Haji (BiPIH). Sejak dibuka pada 10 Januari hingga kini sudah tercatat ada ratusan CJH yang melunasi biaya haji. Namun, masih ada sekitar 900-an CJH yang belum melakukan pelunasan, sesuai data terakhir per 23 Januari kemarin.
“Kota Malang itu yang berhak lunas 1.194 CJH. Sudah lunas 281 CJH, belum lunas 913 CJH,” ungkap Subhan, Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kantor Kemenag Kota Malang kepada Malang Posco Media, Rabu (24/1) kemarin.
Meski masih lebih banyak yang belum melakukan pelunasan, Subhan menyebut progres saat ini relatif bagus. Pasalnya, banyak CJH yang sudah menyelesaikan pemeriksaan kesehatan dan dinyatakan ‘istitoah’ sebagai salah satu persyaratan yang relatif dinilai agak ketat.
Terlebih, tahapan pelunasan masih cukup panjang. Untuk tahap satu akan ditutup pada 12 Februari mendatang. Sementara tahap dua dibuka pada 5 Maret hingga 26 Maret.
“Jadi ini hitungannya sudah banyak yang melakukan pelunasan. Ini kan masih ada waktu sampai Februari, progres ini sudah cukup positif menurut kami. Seandainya yang gagal sistem, itu juga bisa menyusul di tahap dua,” tegas dia.
Berdasarkan data per 23 Januari, sudah ada sebanyak 446 CJH yang berhasil mendapatkan status istitoah. 281 CJH sudah melakukan pelunasan. Diakui Subhan, juga ada yang gagal dalam mendapatkan status Istitoah saat pemeriksaan kesehatan. Namun dalam aplikasi tidak terlihat berapa jumlahnya.
“Memang ada beberapa yang gagal istitoah, tapi itu sekarang sudah dilakukan terapi oleh dokter, ada treatment kesehatan. Tujuannya agar di tahap kedua nanti bisa sehat dan istitoah. Sehingga bisa berangkat haji dengan lancar,” tandasnya. (ian/aim)