MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Puncak Reuni Emas Alumni SMA PPSP IKIP Malang berlangsung meriah dan penuh kegembiraan pada Minggu (17/12) kemarin. Bertempat di Hotel Savana Kota Malang, ratusan alumni dari angkatan ’73 hingga angkatan ’85 itu pun saling melepas kangen dan nostalgia. Tidak hanya antar sesama alumni, namun juga dengan para guru yang turut hadir pada kesempatan tersebut.
Reuni Emas itu pun makin heboh ketika tiap angkatan naik ke atas panggung menunjukkan penampilan terbaiknya secara bergantian. Makin lengkap dengan pembagian doorprize sebagai hadiah hiburan.
“Kami ingin memberikan apresiasi untuk guru-guru yang telah memberikan bekal kepada kami untuk meniti hidup. Kedua, reuni ini untuk saling menjaga silaturahmi antar seluruh angkatan dari angkatan ’73 hingga ’85. Kita tahu manusia itu usianya terbatas, kita tidak akan terus terusan seperti ini. Maka karena kita masih sehat, punya waktu, punya sumber daya, kita kumpul disini untuk menjaga semangat silaturahmi,” terang Ketum Alumni SMA PPSP IKIP Malang Dr. Ir. Noor Sidharta, M.H., MBA kepada Malang Posco Media.
Alumni SMA PPSP IKIP Malang sendiri cukup unik karena bisa dibilang terbatas. Diawali angkatan 1973 dan diakhiri 1985 sebelum kemudian kini telah berganti menjadi SMAN 8 Malang. Puncak perayaan reuni emas yang spesial ini sebelumnya telah diawali dengan diadakannya Fun Walk yang digelar pada Sabtu (16/12).
Melalui reuni yang diadakan secara rutin, baik di tiap angkatan maupun gabungan, diharapkan bisa mempererat silaturahmi dan kekeluargaan antar alumni. Apalagi, alumni dari SMA PPSP IKIP Malang banyak yang berkiprah dan menempati jabatan atau posisi yang strategis. Baik di tingkat regional maupun nasional.
“Tapi saya pikir kalau sudah masuk sini tidak ada istilah jabatan. Kita semua adalah sama. Dan luar biasa tingkat kehadiran kali ini sangat tinggi. Saya pun sampai surprised sekali yang hadir sampai 940-an. Itu sudah rekor karena selama ini yang datang sekitar 600 sampai 700. Ini hampir seribu orang,” ungkap Sidha, sapaannya.
Sidha menyebut, ke depannya alumni SMA PPSP IKIP Malang akan terus berupaya memberikan manfaat kepada masyarakat luas. Salah satu kegiatan rutin dan selalu ada yakni seperti kegiatan bakti sosial yang diadakan sepanjang tahun. Tujuannya untuk berbagi kepedulian kepada masyarakat yang kurang beruntung. Sidha pun berharap para alumni bisa terus memberikan sumbangsihnya kepada bangsa dan negara.
“Kami berawal dari tempat yang sama dan kita mungkin akan kemana-mana, tapi jangan lupa kita dari PPSP. Mari kita berkarya kepada bangsa dan negara,” tegas Sidha.
Salah satu alumni SMA PPSP yang kini menjadi tokoh di Kota Malang, yakni Pj Wali Kota Malang Wahyu Hidayat, juga turut hadir dalam kesempatan kemarin. Wahyu yang masuk dalam alumni angkatan ’82 ini mengaku sangat bahagia atas terselenggaranya reuni seperti ini. Ia juga berharap kekeluargaan dan silaturahmi antar alumni dapat terus terjaga dengan baik
“Tentu kami mengapresiasi reuni alumni ini. Apalagi banyak alumni ini yang sudah berkiprah untuk bangsa di tingkat regional, nasional bahkan internasional. Harapannya dengan reuni seperti ini bisa terus menjalin silaturahmi,” tutupnya. (ian/sir/aim)