spot_img
Thursday, September 19, 2024
spot_img

10 Pegawai Terpapar Covid-19, BPN Tetap Buka Layanan

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Malang Posco Media – Penerapan protokol kesehatan harus sangat disiplin diterapkan. Karena peningkatan kasus positif Covid-19 di Kota Malang terus meningkat. Saat ini, kasus aktif Covid-19 di Kota Malang sudah mencapai lebih dari 2.000 orang. Klaster kantor juga harus diwaspadai. Karena di Kantor Pertanahan Kabupaten Malang ada 10 orang yang terpapar virus korona ini.

Dari 10 pegawai itu, salah satunya Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Malang La Ode Asrafil. Ia mengaku sedang menjalani isolasi mandiri.

“Maaf saya sedang isolasi mandiri. Terkait pegawai yang terpapar, langsung ke kantor saja ya, agar mendapatkan data lebih jelas,’’ kata La Ode Asrafil melalui WA kepada Malang Posco Media, kemarin.

Pelaksana Harian Kasubag TU Kantor Pertanahan Kabupaten Malang Suprapto Edhy Winarto menjelaskan, pimpinannya dinyatakan positif Covid-19 setelah pihak Kantor Pertanahan menggelar swab antigen untuk seluruh pegawai, Kamis (10/2) lalu.

“Ada 131 pegawai yang mengikuti Swab Antigen saat itu. Bapak kepala kantor juga ikut swab antigen,’’ kata Suprapto.

Dijelaskannya, swab dilakukan secara bergantian agar tidak mengganggu pelayanan kepada masyarakat. Dari hasil swab antigen inilah diketahui 10 pegawai positif. Sesuai aturan, mereka yang positif diminta pulang dan melakukan isolasi mandiri. Dalam surat tertulis isolasi mandiri dilaksanakan selama tujuh hari. Mereka bisa aktif kembali bertugas setelah dinyatakan negatif Covid-19.

“Mereka harus memberitahukan ke kami membawa bukti swab antigen dengan hasil negatif,’’ tambah Suprapto.

Hingga kemarin menurutnya, hanya dua orang saja yang sudah memberitahukan negatif Covid-19 dengan menyertakan hasil tes swab lanjutannya. Dan sudah kembali bekerja.

“Sedangkan delapan orang lainnya mereka belum melaporkan. Dan sampai saat ini masih menjalani isolasi mandiri,’’ tambahnya.

Suprapto mengatakan sekalipun berada di rumah dan menjalani isolasi mandiri, para pegawai ini tetap mengerjakan tugas-tugasnya. “Isolasi mandiri bukan berarti istirahat. Kecuali yang mengalami gejalan klinis, mereka dibebaskan tugaskan. Sedangkan pegawai dengan status Orang Tanpa Gejala (OTG) tetap bekerja dari rumah. Semacam Work From Home ya (WFH). Mereka tetap menyelesaikan tugasnya dari rumah,’’ urai Suprapto.

Dia mengatakan sampai dengan saat ini  kondisi para pegawai yang terpapar Covid-19 sangat baik. Mereka tidak ada yang mengalami gejala klinis.

Sementara di Kantor Pertanahan yang berada di Jalan Terusan Kawi Kota Malang itu tetap buka untuk melayani masyarakat. Ini berbeda dengan tahun sebelumnya. Saat ada pegawai yang terpapar Covid-19, kantor ini tutup sementara.

“Kalau sekarang tutup sementara bagaimana dengan pelayanannya?,”tambah Suprapto.

Tapi yang jelas saat beberapa pegawai di kantor ini bekerja, mereka wajib mematuihi protokol kesehatan. Tidak sekadar menggunakan masker, tapi juga menjaga jarak dan tidak berkerumun, juga sama dengan masyarakat yang datang ke kantor pertanahan. Sebelum masuk mereka wajib mencuci tangan, menggunakan masker, pengecekan suhu tubuh dan disiplin protokol kesehatan.(ira/aim)

- Advertisement -spot_img

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img