.
Friday, November 22, 2024

KPPN Malang Berikan Penghargaan 18 Satker Berkinerja Terbaik

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Malang kembali memberikan penghargaan kepada 18 satuan kerja (satker) berkinerja terbaik, Selasa (15/2). Penghargaan PRISMA tersebut diberikan atas kinerja terbaik para satker dalam pelaksanaan anggaran tahun 2021.

Penganugerahan penghargaan tersebut dilaksanakan secara hybrid, yakni secara offline diikuti oleh 18 satker di Aula Sakura KPPN Malang dan 149 satker lainnya turut hadir secara online melalui Zoom.

Kepala KPPN Malang, Teddy, mengatakan, penghargaan PRISMA dengan mengusung tema ‘Tingkatkan Sinergi Pulihkan Negeri Melalui Pelaksanaan APBN TA 2022 Yang Berkualitas’ ini bertujuan untuk mendukung program kerja pemerintah pusat dalam memulihkan perekonomian nasional akibat pandemi COVID-19.

“Kami memberikan penghargaan kepada 18 satker yang terbagi dalam enam kategori, yakni Satker Badan Layanan Umum, Satker dengan Pagu Lebih Dari Rp 20 Milyar, Satker dengan Pagu Sampai Dengan Rp 5 Milyar, Satker dengan Pagu Kurang Dari Rp 5 Milyar, Satker dengan Zero Retur dan Satker dengan Freukuensi Transaksi Digipay,” ungkap Teddy.

Menurutnya, penghargaan kali ini sedikit berbeda dibanding periode sebelumnya. Terdapat perubahan penilaian, jika triwulan satu, dua dan tiga murni dari Dirjen Perbendaharaan IKPA. Di triwulan empat ini dikombinasi dengan nilai IKPA murni dari Dirjen Pembendaharaan dan EKA (Evaluasi Kerja Anggaran) oleh Dirjen Anggaran.

“IKPA dengan bobot 40 persen sedangkan nilai EKA sebesar 60 persen,” tegas pria berkacamata ini.

Tak hanya penghargaan, dalam kesempatan ini KPPN Malang juga menyampaikan adanya kenaikan realisasi belanja sebesar 1,79 persen di tahun 2021. Pada tahun 2020 realisasi belanja sebesar 92,78 persen atau Rp 8.241.604.626.247 dari pagu sebesar Rp 8.882.654.903.000, sedangkan tahun 2021 realisasi naik menjadi 94,57 persen atau Rp 8.498.057.825.492 dari pagi sebesar Rp 8.986.380.012.000.

Kenaikan realisasi belanja ini akan memberikan stimulus bagi kondisi perekonomian yang lebih baik. Sebagaimana telah dicanangkan oleh pemerintah yang menjadikan APBN sebagai instrumen utama bagi memulihkan kondisi perekonomian nasional.

“Pada tataran operasional KPPN Malang beserta seluruh satker mitra yang berada di wilayah kerja memberikan dukungan dalam bentuk pelaksanaan APBN sesuai dengan tugas pokok dan fungsi masing-masing secara professional, berintegritas serta bersinergi,” urainya.

Tak hanya itu, KPPN Malang turut mengenalkN aplikasi online benama Digipay yang diluncurkan oleh Kementerian Keuangan. Platform ini diharapkan bisa menjadi cahsless society, artinya dapat melakukan transasksi tanpa bersentuhan.

“Adanya aplikasi ini untuk mempermudah APBN dalam melakukan transaksi dengan cara menggunakan kartu kredit pemerintah. Ada tiga bank yang saat ini bekerjasama dengan aplikasi ini yakni kode 008 dari Bank Mandiri, 009 Bank BNI dan 002 Bank BRI,” tutup Teddy. (adv/nit/lin)

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img