MALANG POSCO MEDIA, MALANG – SMK Negeri 5 Malang sukses menggelar Jatim Cerdas, Expo dan Expose. Kegiatan tersebut digelar selama dua hari sejak Minggu (20/2) lalu. Dimeriahkan dengan beberapa agenda. Mulai dari talkshow, pameran, fashion show, live music, workshop, hingga open house.
Acara Jatim Cerdas di SMK Negeri 5 Malang ini menampilkan karya-karya terbaik siswa dari delapan kompetensi keahlian. Antara lain Kriya Kayu dan Rotan, Kriya Keramik, Kriya Batik dan Tekstil, Teknik Komputer Jaringan, Rekayasa Perangkat Lunak, Multimedia, Animasi dan Tata Busana.
Tidak hanya itu, para pengunjung Jatim Cerdas juga diajak berkeliling sekolah untuk lebih mengenal SMKN 5 Malang. Termasuk juga para tamu undangan, yang saat itu dihadiri langsung oleh Pj. Sekda Provinsi Jawa Timur Dr. Ir. Wahid Wahyudi M.T dan sekaligus Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur.
“Kami mengajak undangan berkeliling untuk melihat keunikan-keunikan yang ada di sekolah kami. Salah satunya Kriya Keramik tidak ada di sekolah lain,” ucap Kepala SMKN 5 Malang Drs. Cone Kustarto Arifin kepada Malang Posco Media di sela kegiatan Jatim Cerdas.
Pelaksanaan Jatim Cerdas ini sekaligus mengenalkan jargon dan spirit baru SMKN 5 Malang, yakni Sekolah Kreatif Anak Muda. Cone menuturkan jargon baru itu selaras dengan situasi atau kondisi maupun SDM di SMKN 5 Malang. “Disini kan sekolah seni dan ada teknologi. Makanya kita fokus ke itu saja. Kalau perlu ini dikawinkan, itu saya kira akan ada nilai value baru,” terangnya.
Hal itu membuktikan bahwa hasil karya siswa-siswi di SMKN 5 Malang terus berkembang. Dengan seperti itu, Cone pun berharap, output lulusan dari SMKN 5 Malang nantinya bisa sesuai dengan harapan. Yakni lulusan SMK harus bisa BMW (Bekerja, Melanjutkan Pendidikan atau Wirausaha). “Harapannya paling tidak SMKN 5 Malang sebagai Sekolah Kreatif Anak Muda, menyiapkan SDM yang siap menyongsong kedepan banyak peluang yang kita ambil,” kata dia.
Menurut Cone, adanya Malang Creative Center (MCC) menjadi satu peluang bagi siswa SMKN 5 untuk ambil bagian. Karya-karya mereka juga bisa dipajang untuk melengkapi potensi yang ada di Kota Malang. Termasuk juga di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK). “Paling tidak anak-anak kami bisa mewarnai dua peluang itu. Tentunya itu sangat mendukung, menyongsong dan menyiapkan Bonus Demografi,” terangnya.
Sementara itu Pj. Sekda Provinsi Jawa Timur yang sekaligus juga Kepala Dinas Provinsi Jawa Timur, Dr. Ir. Wahid Wahyudi M.T menyampaikan apresiasi dan selamat atas terselenggaranya Jatim Cerdas di SMKN 5 Malang. Acara ini, kata dia, merupakan sarana untuk mengekspose program unggulan di sekolah ini, sebagai SMK Pusat Keunggulan. “Karena sehebat dan sebaik apapun yang sudah kita lakukan, jika tidak diekspos ke publik, maka seakan-akan kita tidak pernah melakukan apa-apa,” tutur Wahid.
Ia menambahkan, sebagai SMK PK, tentunya SMKN 5 Malang tidak hanya mendapat keutamaan dalam bentuk bantuan pemerintah. Namun juga mempunyai tugas turut membantu pemerintah dalam meningkatkan kualitas pendidikan. “Saya berharap semua SMK PK dapat mengimbaskan program-programnya ke seluruh SMK di Kota Malang yang jumlahnya 36 SMK (13 SMKN dan 43 SMKS),” tandasnya. (sir/ian/imm)