MALANG POSCO MEDIA- Arema FC makin sulit meraih puncak. Itu akibat kekalahan Tim Singo Edan dari Persib Bandung dalam pekan 30 BRI Liga 1 2021/2022 di Stadion I Gusti Ngurah Rai Denpasar Bali, Rabu (9/3) tadi malam.
Meski sempat unggul lebih awal dari tendangan Jayus Hariono di menit 59 tak membuat Persib patah semangat.Pangeran Biru mampu membalik keadaan dengan membuat dua gol yang diciptakan Bruno Cunha di menit 72 dan 83. Hal ini membuat Arema FC bertahan di posisi tiga klasemen sementara dengan 58 poin.
Pelatih Arema FC Eduardo Almeida mengakui pertandingan tadi malam memang sangat berat. Meski bisa mengimbangi di babak pertama dan sempat unggul di babak kedua, namun tekanan lawan terus meningkat hingga akhir pertandingan.
“Lawan kita memiliki kualitas yang bagus. Tekanan yang diberikan lawan mulai babak pertama akhirnya bisa mengacaukan permainan kita,” katanya.
Namun pria kelahiran Portugal ini tak mau menyalahkan permainan pemainnya. Dia mengaku seluruh pemain sudah berusaha semaksimal mungkin. Seluruh instruksi yang diberikan juga sudah dilaksanakan dengan baik.
Atas kekalahan ini tak membuat Arema patah arang untuk sisa laga yang ada. Meski diakui cukup berat untuk bisa mengejar ketertinggalan poin dari posisi puncak.
“Kita akan terus menunjukkan permainan terbaik di sisa laga. Kita terus fokus saja untuk mendapat hasil yang baik. Pertandingan malam ini kita jadikan introspeksi bersama,” tambahnya.
Pelatih Persib Bandung Robert Rene Alberts menilai kemenangan timnya karena konsentrasi yang terus terjaga selama pertandingan. Meski sempat mendapat tekanan tak membuat semangat timnya merosot.
“Saya sempat katakan kepada seluruh di tengah pergantian babak pertama untuk terus menjaga konsentrasi dan bermain seperti di 20 menit babak pertama dengan penuh tekanan,” kata Robert. (ggs/van)