.
Friday, November 8, 2024

Sinergi Tingkatkan Mutu, Optimalkan Akun Belajar.id

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Malang menggelar pelatihan untuk kepala sekolah dan pengawas jenjang TK, SD, dan SMP. Pelatihan dalam rangka mengoptimalkan akun Belajar.id dengan Chromebook sebagai Platform Merdeka Mengajar.

Kepala Dinas Pendidikan Kota Malang Suwarjana, SE., MM mengatakan bahwa kegiatan tersebut merupakan ketiga kalinya diselenggarakan. Sebab, masih ada beberapa guru yang tidak memahami akun Belajar.id dan cara penggunaannya. “Kegiatan ini sangat berguna sekali. Apalagi dari segi fasilitas kita sudah punya semua. Sayang jika tidak dimanfaatkan secara maksimal,” jelasnya.

- Advertisement -

Belajar.id merupakan akun pembelajaran yang diberikan kepada peserta didik, pendidik, dan tenaga kependidikan dari berbagai satuan pendidikan. Mulai dari PAUD, TK, SD, SMP maupun SMA, SMK, SLB, dan kesetaraan. Aplikasi akun digital ini dirilis Kemendikbud Ristek sejak tahun 2020 lalu.

Dengan akun tersebut, baik siswa atau guru dapat mengakses berbagai kebutuhan kegiatan belajar. Seperti materi atau kurikulum. “Isinya ada kurikulum, materi, dan itu nasional. Sebab itu saya katakan akun itu sangat penting. Saya harap, target akun yang aktif bisa mencapai 100 persen,” tutur Suwarjana.

Nantinya, guru yang telah membuat akun Belajar.id diharuskan melapor kepada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Malang melalui Kepala Sekolah bahwa telah mengaktifkan akun Belajar.id. “Laporan itu bukan untuk menakut-nakuti para guru, tetapi dengan begitu akan menggugah niat guru untuk membuat akun Belajar.id,” jelasnya.

Dari 11425 akun pembelajaran masih 7149 atau 62,57 persen yang mengaktifasi akun Belajar.id. Jumlah tersebut dari jenjang TK, SD, dan SMP baik negeri atau swasta yang belum mengaktifkan sama sekali.

Sebenarnya, beberapa lembaga satuan pendidikan telah memiliki platform Belajar.id. Akan tetapi, masih banyak yang belum memahami lebih dalam mengenai Belajar.id. Misalnya, cara penggunaan sampai penerapannya.

Di sisi lain, kegiatan diselenggarakan juga hasil kerja sama antara Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Malang dengan Google Educator Group Malang serta Google Form Education.

Tujuan lain dari kegiatan ini adalah sebagai salah satu upaya peningkatan platform Belajar.id agar lebih berdampak pada performa pendidikan di Kota Malang maupun secara nasional.

Kegiatan dilaksanakan secara luring dan daring. Sebanyak 100 peserta yang hadir secara luring, sedangkan sisanya daring. “Harapan kami, pendidik maupun pengawas dapat mengaktifasi akun Belajar.id ini dan mengenalkan platform Merdeka Mengajar pada guru,” tuturnya.

Suwarjana berharap, bahwa para guru dapat bersinergi dan bersatu dalam mengoptimalkan kualitas pendidikan. Dan sejauh ini Dinas Pendidikan masih kekurangan pengawas yang perannya sangat penting dan menjadi contoh bagi kepala sekolah. “Jangan sampai pengawas tidak lebih baik dari kepala sekolah. Apalagi saat ini teknologi semakin canggih,” pungkasnya. (mda/imm)

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img