MALANG POSCO MEDIA, KOTA BATU – Intervensi berupa Pasar Murah Ramadan akan digelar di halaman Balai Kota Among Tani, Kota Batu. Rencananya Pasae Murah Ramadan akan digelar pada tanggal 20-24 April mulai pukul 14.00 WIB – 21.00 WIB ini sebagai intervensi pasar untuk menghindari lonjakan harga sembako menjelang lebaran.
Disampaikan oleh Kepala Diskumdag Kota Batu, Eko Suhartono bahwa Pasar Murah Ramadan yang akan digelar menjual kebutuhan primer hingga sekunder. Dengan harapan meningkatkan daya beli masyarakat untuk mendapatkan kebutuhan sembako dengan harga terjangkau.
“Nantinya kurang lebih ada sejumlah 40 tenan yang akan terisi. Meliputi, delapan tenan makanan, delapan tenan camilan dan minuman ringan dan 10 tenan bazar sembako. Serta 14 tenan digunakan untuk memasarkan produk UMKM dan layanan perbankan,” ujar Eko kepada Malang Posco Media.
Selain menekan adanya harga yamg terlalu tinggi, Pasar Murah juga mendukung dan memberdayakan pelaku usaha di Kota Batu sebagai bentuk pemulihan ekonomi di masa pandemi. Karena itu para peserta tenant kami melibatkan berbagai unsur, mulai pelaku UMKM termasuk menggandeng asosiasi peternak ayam dan pedagang pasar sayur.
“Karena itu dengan adanya Pasar Murah, kami ingin seluruh masyarakat Kota Batu bisa memanfaatkannya. Karena akan ada banyak potongan harga,” bebernya.
Dalam pelaksanaannya nanti, kegiatan Pasar Murah wajib menerapkan protokol kesehatan. Baik untuk peserta maupun pengunjung wajib.
Selain Pasar Murah, Tim Pemantauan dan Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kota Batu telah melakukan inspeksi mendadak (Sidak) ke beberapa pasar tradisional. Hal ini dilakukan sebagai antisipasi melonjaknya harga kebutuhan sembilan bahan pokok. Baik menjelang datangnya bulan maupun menjelang lebaran. (eri)