.
Monday, December 16, 2024

Terperosok di Jalur Wisata TNBTS, Satu Nyawa Melayang

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Laka Tunggal, Viral di Media Sosial

MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Berwisata di manapun haruslah menjaga kewaspadaan diri agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan. Seperti kejadian yang tidak  terduga di jalur jalan Blok Peteteh TNBTS, Desa Ngadas, Poncokusumo. Dua orang yang berboncengan sepeda motor mengalami laka tunggal terperosok ke jurang.

Peristiwa itu diketahui terjadi pada Rabu (4/5) lalu. Namun, kejadian itu direkam oleh warga dan viral di media sosial Instagram, Minggu (8/5). Menurut video amatir yang tersebar, korban terperosok ke jurang beserta sepeda motornya.

“Kecelakaan motor masuk jurang dikawasan Bromo, jalur dari Jemplang menuju Coban Trisula, Minggu siang ini sekitar jam 12.30 WIB. Saat video diambil, masih dalam tahap evakuasi. Stay safe dan hati-hati saat perjalanan lur,” tulis caption video.

Menanggapi hal tersebut, Kapolsek Poncokusumo AKP Sumarsono menjelaskan bahwa peristiwa itu sudah terjadi beberapa hari lalu. Namun memang, saat ini viral di sebuah platform media sosial.

“Kejadian sudah beberapa hari kemarin, sudah kami laporkan ke Polres Malang,” kata Sumarsono saat dikonfirmasi, Minggu (8/5).

Sumarsono menjelaskan bahwa peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 09.45 pagi. Kecelakaan melibatkan satu kendaraan bermotor yang dikendarai satu orang dan satu penumpang. “Itu laka tunggal, menggunakan sepeda motor Honda Vario. Diduga rem blong,” terangnya.

Dalam peristiwa tersebut, satu orang pria yang mengendarai sepeda motor itu hanya mengalami luka. Sementara penumpangnya yakni perempuan asal Lumajang harus meregang nyawa.

“Satu korban meninggal dunia berjenis kelamin perempuan asal Kabupaten Lumajang. Satu korban lain laki-laki mengalami luka-luka. Korban dibawa ke RS Sumber Santoso Tumpang, selanjutnya dirujuk ke RSSA Malang,” ungkapnya.  Mengenai identitas korban, ia tak menjelaskan secara gamblang.

Dikatakan, kendaraan yang mengalami kecelakaan langsung diamankan di pos RCT. “Korban bukan pengunjung wisata, namun warga yang melintas atau anjangsana keluarga,” tutupnya. (tyo/ggs)

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img