MALANG POSCO MEDIA – Setelah selalu diterobos pengendara motor, akhirnya Jembatan Tunggulmas kembali dibuka, Kamis (12/5). Itu setelah kurang lebih dua pekan lamanya akses jembatan ini ditutup.
Pantauan Malang Posco Media sekitar pukul 14.00 WIB, Kamis (12/5), akses jembatan sudah dibuka kembali. Belasan personel Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang dan Satuan Lantas Polresta Malang Kota berjaga-jaga di lokasi.
Berbeda dengan sebelumnya, kini akses masuk jembatan lebih dibatasi. Pengendara yang keluar jembatan dari arah Jalan Saxophone tidak dapat saling menyeberang ke jalur arah Sengkaling. Sama halnya dengan pengendara yang datang dari arah Dinoyo tidak bisa langsung belok masuk arah jembatan.
Sementara dari arah Sengkaling atau Batu, pengendara tetap bisa berkendara lurus arah Dinoyo atau berbelok masuk ke jembatan jika ingin menuju kawasan Jalan Saxophone.
“Syukurlah sudah dibuka. Memang muter agak jauh tapi tak apa-apa, jadi tidak terlalu macet,” kata Layla Putri, salah seorang warga kawasan Dinoyo usai melintasi jembatan dari arah Dinoyo.
Memang sepanjang kawasan Jalan Raya Tlogomas petugas Satlantas Polresta Malang Kota memasang water barrier sepanjang kurang lebih 200 meter. Tidak hanya itu tepat di depan mulut jembatan Jalan Raya Tlogomas ditempatkan pula sebuah palang dari besi menandakan pengendara tidak bisa menyebrang sembarangan ke arah jembatan.
Hal ini diakui Kasatlantas Polresta Malang Kota Kompol Yoppi Anggi Khrisna saat dikonfirmasi, Kamis (12/5) kemarin siang. Pembukaan akses Jembatan Tunggulmas ini dimulai kemarin pukul 12.00 WIB. Itu dilakukan setelah koordinasi pihaknya dan Dishub Kota Malang.
“Kami mengikuti saran dari Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang untuk membuka kembali jembatan tersebut,” ujar Yoppi.
Dalam koordinasi cepat tersebut melalui berbagai pertimbangan dan situasi banyaknya pelanggar lalu lintas menerobos jembatan maka pembukaan akses jembatan dilakukan.
Diakui Yoppi belum ada skema pengaturan lalu lintas yang dilakukan. Untuk sementara ini akses jembatan masih dibuka dua arah. Meski sebelumnya santer diinformasikan jembatan akan dibuka hanya untuk satu arah saja.
“Belum untuk skemanya. Untuk hal itu kita akan koordinasi dengan Forum Lalin,” ungkap Yoppi.
Untuk diketahui rapat koordinasi dengan Forum Lalin melibatkan Polresta Malang Kota akan dilakukan Kamis (19/5) pekan depan. Yoppi menegaskan dirinya akan ikut dalam rakor itu.
Saat ditanya mengenai permasalahan amdal lalin yang belum selesai, Yoppi enggan berbicara banyak mengenai hal tersebut. Ia menegaskan itu merupakan urusan Pemkot Malang.
Kadishub Kota Malang Heru Mulyono SIP MT menjelaskan pembukaan kembali Jembatan Tunggulmas untuk mengatasi kemacetan yang terjadi di kawasan tersebut beberapa hari belakangan.
Ia menjelaskan sementara ini, skema pengaturan lalu lintas masih secara sederhana dilakukan. “Minggu depan kita evaluasi,” kata Heru.
Wali Kota Malang Drs H Sutiaji mengungkapkan sudah melakukan komunikasi dengan Pemprov Jatim. Diakui kini tengah menunggu FS (Feasibility Study) untuk menempatkan traffic light.
Meski begitu saat ditanya mengenai kejelasan pengurusan amdal lalin, Sutiaji mengaku masih melakukan koordinasi dengan Pemprov Jatim.
“Ya masih proses,” katanya singkat. (ica/van)
