MALANG POSCO MEDIA- Tim survei PT Pertamina EP (Exploration and Production) melakukan pengecekan dan perekaman data isi perut bumi di Kota Malang, Jumat (13/5) kemarin. Lokasinya di sepanjang jalan dari RST dr Soepraoen hingga depan Graha Kencana, utara Kota Malang.
Humas PT Pertamina EP Hariyanto mengatakan survei dilaksanakan sejak pukul 08.00 WIB. Namun ia tak bisa menentukan kapan berakhirnya kegiatan tersebut.
“Kami belum bisa menentukan selesai sampai kapan. Kalau teknisnya setiap 40 meter berhenti dan menggetarkan selama delapan menit,” ujarnya.
Kegiatan ini dilaksanakan untuk merekam berbagai bumi. Dengan sistem getaran, material dalam isi bumi terdeteksi. Hasil perekaman tersebut langsung dikirimk ke pusat laboratorium milik PT Pertamina EP.
“Kedalamannya kami bisa menembus hingga 1.000 meter. Dan dengan ini semua yang tersimpan di berbagai lapisan bumi, bisa terdeteksi dengan alat Vibroseis (Seismic Vibrator) Truck. Di Kota Malang, kami hanya menggunakan sebesar 40 persen kemampuan getaran yang bisa dihasilkan oleh armada tersebut,” lanjutnya.
Hasil perekaman kandungan bumi tidak bisa disampaikan secara langsung. Sebab dianggap sebagi rahasia negara. “Kami di lapangan hanya survei, semua hasilnya langsung diterima oleh pusat. Kami menyiapkan enam armada, tetapi saat ini hanya dua armada yang kami gunakan. Sisanya nanti mengikuti saja (cadangan),” imbuhnya.
Sementara itu Kanit Turjawali Satlantas Polresta Malang Kota Iptu M Syaikhu mengatakan, pihaknya telah menyiapkan personel bersiaga selama pelaksanaan survei. Berdasarkan rencana yang dilakukan, kegiatan ini diprediksi berlangsung dua hingga tiga hari ke dapan.
“Hal ini kami lakukan agar proses survei dan penelitian ini lancar, serta arus lalu lintas juga terkondisikan. Sehingga tidak sampai terjadi kemacetan, karena penumpukan kendaraan,” ujarnya. (rex/van)
