Pelaku Nekat Beraksi Dikeramaian
MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Ketenangan pagi warga Perumahan Bumi Mondoroko Raya Singosari mendadak berubah menjadi gempar. Terjadi aksi percobaan pencurian sepeda motor milik seorang penjaga toko sembako di Blok GL, Kamis (30/6). Pelaku gagal mencuri saat dipergoki pemilik motor, tak lama kemudian ia mengacungkan sebilah celurit untuk mengancam lalu melarikan diri.
Menurut keterangan keluarga korban, kejadian tersebut sekitar pukul 7.50 pagi. Saat itu, Ester, pemilik toko, sedang sarapan di dalam toko sembari mengawasi monitor kamera pengawas.
“Saya menjaga toko sendiri, biasanya ada yang bantu tapi hari ini (kemarin, red) tidak masuk. Jadi saya sendiri yang lihat di layar ada orang megang stir sepeda motor saya,” jelas Ester saat ditemui di kediamannya kemarin. Sepeda Motor Honda Genio miliknya terparkir di depan toko.
Perempuan 36 tahun itu menyebut bahwa pelaku berjumlah dua orang. Salah satunya menunggu di atas sepeda motor. Tampak di potongan video rekaman CCTV, mereka menggunakan sepeda motor Honda Vario berwarna putih.
“Plat nomor tidak kelihatan, salah satunya agak gemuk berjaket biru dan pakai helm ungu, dia yang membobol lubang kunci sepeda motor pakai kunci T,” terangnya. Ester yang kaget lantaran kendaraan miliknya dibobol, ia langsung keluar toko. Sempat tejadi saling rebut antara korban dan pelaku hingga pelaku mendorong sepeda motor dan terjatuh ke lantai.
Ternyata, pelaku yang panik karena aksinya sudah diketahui banyak warga setempat, ia pun langsung mengeluarkan sebuah celurit dari balik jaket. Senjata tajam tersebut diacungkan ke korban. “Sepeda motor saya waktu itu sudah menyala. Pelaku meneriaki saya sambil membawa Celurit. Karena takut saya langsung kedalam, pelaku lalu kabur dengan sepeda motor yang dibonceng temannya,” tutur Ester.
Kepalang geger, warga setempat mencoba menghentikan pelaku dengan pemparan batu. Sayangnya, pelaku berhasil melarikan diri dengan melaju kencang. Beruntung korban tak mengalami luka, sementara kunci T yang digunakan pelaku menempel di lubang kunci sepeda motor korban.
Kapolsek Singosari Kompol Achmad Robial saat dikonfirmasi membenarkan peristiwa tersebut telah diketahui pihak Polsek. Petugas masih melakukan penyelidikan keberadaan pelaku.
“Benar tadi pagi kejadiannya, sudah diketahui dan saat ini anggota reskrim masih lakukan penyelidikan,” terang Robial. Karena belum ada laporkan, kata Robial, korban didorong untuk segera melampirkan kejadian ke Polsek setempat.
“Kami masih mencari tahu melalui CCTV lainnya di sekitar TKP, lalu kita kejar pelaku untuk ungkap,” tegasnya. Robial juga mengimbau kepada masyarakat, dengan maraknya kejadian pencurian hendaknya masyarakat waspada.
“Kunci stang sepeda motor belum cukup untuk memberikan keamanan. Hal itu dikatakan karena banyak pencuri yang berhasil membobol sepeda motor dengan kunci T,” pungkas Robial.(tyo/ggs)
