MALANG POSCO MEDIA- Penyelenggara Piala Presiden 2022, PT Liga Indonesia Baru (LIB) mengapresiasi tim yang sukses menjadi tuan rumah. Salah satunya penjualan tiket online yang mengurangi antrean pembelian tiket di stadion.
Hingga perempat final yang berlangsung Sabtu (2/7) kemarin, ada empat tim yang menjadi tuan rumah. Di babak penyisihan yakni Persis Solo, Borneo FC, Persib Bandung dan Arema FC. Tiga dari empat tuan rumah penyisihan, kembali menjadi tuan rumah di delapan besar.
“Kami apresiasi venue yang mengadakan (jadi tuan rumah). Dari semua venue juga banyak masukan,” ujar Ketua Organizing Comittee Piala Presiden 2022 Akhmad Hadian Lukita.
“Venue penyisihan semua juga berjualan tiket online. Ini kami jadikan acuan dan mudah-mudahan kedepan jadi lebih baik,” sambungnya.
Dia mengatakan memang ada komunikasi atau masukan dari komunitas suporter. Hal ini mempertimbangkan untuk penjualan tiket online yang tidak serta merta dihilangkan.
“Di Bandung, Samarinda ada diskusi. Cukup bagus juga komunikasinya. Misalnya ada komunitas suporter yang biasa satu tribun, kalau online kan bisa berpencar,” tambahnya.
Lukita pun menuturkan, hampir semua laga di babak penyisihan berjalan lancar. Terutama kepatuhan mengenai penjualan tiket. Menurutnya sesuai kententuan tiket yang dijual seharusnya hanya 75 persen dari kapasitas stadion. “Saya lihat di Malang juga straight (tegas) tidak melebihi kapasitas stadion,” ungkap Dirut PT LIB ini.
Di Malang, tepatnya di Stadion Kanjuruhan Kepanjen, tiga laga penyisihan terisi tak sampai 30 ribu penonton. Bila sesuai aturan, kapasitas stadion (40 ribu), maka angka kehadiran stadion maksimal 30 ribu.
Diakui dia, satu laga yang tak sesuai terjadi di Bandung. Sebab penonton yang ke stadion jauh lebih banyak dari 75 persen kapasitas Gelora Bandung Lautan Api.
“Kejadian di Bandung pelajaran berharga dan luar biasa. Ada evaluasi juga dari PSSI. Setiap venue ada Komdis yang mengawasi langsung pertandingan,” jelas dia.
Secara keseluruhan helatan Piala Presiden 2022, antusias suporter untuk turnamen pramusim sangat tinggi. Menurut dia, dari penyelenggaraan Piala Presiden akan menjadi acuan untuk Liga 1 2022/2023 mendatang. (ley/van)
