Usung Mentalitas Menang di Leg Kedua
MALANG POSCO MEDIA – Perjuangan Arema FC menuju partai puncak Piala Presiden 2022 berlanjut, Senin (11/7) sore ini di Stadion Kanjuruhan, Kepanjen. Setelah menang di leg pertama pekan lalu, Singo Edan wajib habis-habisan menahan PSIS di leg kedua.
Melakoni leg kedua di kandang sendiri, Arema FC tak mau meremehkan PSIS. Anak asuh Eduardo Almeida wajib mengusung mentalitas kemenangan untuk mencapai babak akhir turnamen pramusim tersebut.
Arema FC memang memiliki bekal kemenangan 2-0. Namun bukan tidak mungkin PSIS beri kejutan di leg kedua nanti. Adam Alis dkk pantang bersantai menghadapi leg kedua sore ini.
Pelatih Arema FC Eduardo Almeida pun sudah menganggap laga sore ini tidak akan mudah. Menurutnya PSIS pasti memiliki ambisi membalikkan keadaan. Kondisi tersebut coba diantisipasi Arema FC.
“Leg kedua akan jadi satu pertandingan yang sulit. Kami menghadapi tim yang masih sangat berambisi untuk membalikkan keadaan. Kami harus siap untuk itu,” ujar Eduardo Almeida.
Penggawa Arema FC pun diminta untuk menganggap saat ini kedudukan kembali sama kuat, 0-0. Belum ada kemenangan sehingga tim pujaan Aremania ini tetap berburu tiga angka.
“Kami sudah harus berpikir dari sekarang, pertandingan dimulai lagi dengan kondisi 0-0. Jadi mentalitas kami adalah memenangkan pertandingan besok (sore ini),” terangnya.
Mentalitas menang ini sangat penting. Bila tidak, tentu tiket ke final bisa hilang direbut PSIS.
“Lupakan apa yang terjadi pada laga sebelumnya. Kami selalu bermain untuk menang apapun situasinya. Kalau kami hanya mau imbang, akan jadi masalah,” tambahnya.
Pria asal Portugal ini pun menyiapkan dengan baik laga hari ini. Ia coba menepikan peluang rotasi, kecuali memang kebutuhan tim dan sesuai dengan sistem yang hendak dia terapkan untuk laga. Bila pun rotasi, tak akan mengubah target menang.
“Untuk pertandingan ini pertimbangannya adalah pemain cocok dengan sistem atau tidak. Jadi bukan sekadar rotasi atau tidak. Kalaupun rotasi, tujuannya memaksimalkan hasil pertandingan,” jelasnya.
Sementara itu di kubu PSIS, pelatih Sergio Alexandre mengatakan timnya sudah siap menghadapi leg kedua. Persiapan sudah selesai dan dia berharap kemenangan yang bisa menyelamatkan PSIS dari kegagalan lolos ke final.
“Di first leg PSIS sudah melakukan yang terbaik. Kami ciptakan banyak situasi mencetak gol tapi gagal mewujudkannya satu pun. Di sepak bola, Arema beruntung dapat dua gol dan mereka menang. Situasinya kini kami menghadapi leg kedua (tertinggal 0-2) dan perjuangan kami belum berakhir,” jelasnya.
Dia menyadari timnya butuh kemenangan minimal 2-0. Hal ini akan dimaksimalkan dengan permainan bagus, membuka peluang dan mencoba mencetak gol.
“Kami harus mengatasi situasi berat. Untuk merealisasikannya, organisasi permainan kami harus bagus, kami harus kerja keras dan fokus,” terang Sergio.
Eks pelatih Persiraja ini menegaskan, percaya diri melawan Arema FC di leg kedua. Dia pun berharap bisa lebih sukses untuk laga kedua.
“Saya punya kepercayaan diri bisa melakukan pertandingan yang bagus lagi. Cuma saya harap bakal lebih sukses dibanding sebelumnya (leg pertama),” tambah dia. (ley/van)