MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Bobol gembok pintu, dua tabung elpiji milik pedagang soto hilang digondol maling, Senin (8/8). Kejadian tersebut menimpa Samsul Arif, 33, yang merupakan pemilik Warung Soto Bank Al di Jalan Ki Ageng Gribig Kecamatan Kedungkandang.
Arif menceritakan, saat pagi hari sekitar pukul 07.30 ia ditelepon oleh pemilik bangunan yang disewanya untuk berjualan. Saat itu, pemilik rumah kaget melihat gembok pintu tempat Arif jualan berada di rombong jualannya.
“Posisi rombong memang di luar. Dan pemilik bangunan ini mengira saya lupa menutup atau bagaiamana. Waktu melihat ke dalam, ternyata dua tabung elpiji yang baru saya beli isinya, hilang,” ujarnya kepada Malang Posco Media, Selasa (9/8) pagi.
Melihat itulah, pemilik bangunan menghubungi Arif. Tidak lama kemudian, Arif datang dan mengecek langsung tempatnya berjualan. Ternyata memang benar, pelaku hanya mengincar tabung gas elpiji saja.
“Jadi, di dalam tempat saya jualan itu penuh barang. Selain tabung elpiji juga ada kompor dan magic jar. Namun, yang diincar memang hanya tabung gas elpiji,” ungkap Arif.
Ia bersama pemilik bangunan langsung mengecek CCTV yang terpasang di sekitar lokasi. Saat itu, pelaku terlihat melancarkan aksinya sekitar pukul 01.53. Pelaku beraksi sendirian dengan mengendarai motor matic.
“Sepeda motornya ini kalau tidak salah antara Honda Beat atau Honda Vario. Kemudian dia juga membawa obrok (kantong belanja untuk sepeda motor). Tidak sampai lima menit beraksi, pelaku langsung kabur,” lanjutnya.
Atas kejadian tersebut, Arif diduga merugi kurang lebih Rp 400 ribu. Saat ini dirinya masih belum membuat laporan polisi secara resmi. Hanya saja, ia mencoba memberikan peringatan bagi para pemilik warung untuk berhati-hati dengan aksi pelaku.
Sementara itu, Kasi Humas Polresta Malang Kota, Ipda Eko Novianto mengatakan, saat ini petugas kepolisian masih memantau aksi tersebut. Petugas juga memberikan imbauan agar masyarakat terus waspada terhadap aksi serupa.
“Saat ini kami masih mencoba dalami dan memantau kondisi di lapangan. Kepada seluruh masyarakat, kami menyampaikan agar selalu waspada. Jangan lengah dan memberikan ruang sedikitpun bagi para pelaku. Selain itu, silahkan memasang CCTV, agar memudahkan petugas dalam mengidentifikasi pelaku,” pungkasnya. (rex/lin)
