MALANG POSCO MEDIA, KOTA BATU – Kelestarian Kota Batu menjadi perhatian semua elemen masyarakat dengan perkembangan di sektor pariwisata. Pasalnya dengan perkembangan pesat di sektor pariwisata akan berdampak pada kelestarian lingkungan.
Karena itu untuk membuat Kota Wisata Batu tetap sejuk dan lestari, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Batu bakal menggagas E-Tanam. Tujuannya agar program satu nama satu pohon yang dicanangkan oleh Pemkot Batu bisa terus terawasi.
“Gagasan E-Tanam itu nantinya akan berupa sebuah aplikasi yang bisa di download dalam playstore. Didalamnya akan menyajikan data tanaman meliputi nama, foto penanaman, jenis hingga titik koordinat lokasi sehingga penanam pohon bisa melakukan pemantauan secara berkala,” ujar Kepala DLH Kota Batu, Aries Setiawan kepada Malang Posco Media.
Melalui dukungan E-Tanam, pihaknya ingin program restorasi lingkungan. Yakni satu nama satu pohon bisa berkelanjutan. Sehingga masyarakat yang telah berpartisipasi bisa ikut menjaga bibit pohon yang ditanam.
Bahkan pihaknya berharap dengan adanya aplikasi E-Tanam, masyarakat khususnya anak muda semakin tertarik untuk ikut menanam. Apalagi DLH akan menyiapkannya bibit pohon yang akan ditanam.
“Kami juga terbuka untuk komunitas atau kelompok akan menanam. Kami akan siapkan setidaknya 50 bibit pohon untuk ditanam dan kemudian didaftarkan pada E-Tanam. Sehingga semakin banyak yang berpartisipasi akan berdampak pada meningkatnya kualitas Indeks Kualitas Lingkungan Hidup (IKLH) di Kota Batu,” bebernya.
Ditambahkan oleh Wali Kota Batu, Dra. Dewanti Rumpoko M.Si dengan adanya program DLH tersebut pihaknya ingin Kota Batu tidak hanya dikenal sebagai Kota Wisata. Tapi juga dikenal dengan keindahan alam dan kesejukan udaranya.
“Melalui program DLH kami tidak ingin hanya terkenal sebagai tempat wisata. Namun juga ingin dikenal sebagai keindahan alam dan kemurnian udaranya. Sehingga yang kesini ini kemudian bertujuan untuk menambah kegembiraan dan kesehatan,” harapnya.
Selain itu dengan program satu nama satu pohon, diungkap Dewanti juga mendukung dan menambah kualitas IKLH di Kota Batu. Yang diketahui saat ini IKLH Kota Batu sudah diatas rata-rata target IKLH nasional.
“Untuk saat ini IKLH di Kota Batu berada di angka 83,52 persen. Angka ini telah melampaui IKLH di tingkat nasional yakni 76 persen. Meski diketahui indeks kualitas air kita masih rendah,” pungkasnya. (eri)