Singo Edan Andalkan Barisan Mantan
MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Arema FC memiliki senjata yang bisa dimaksimalkan untuk laga melawan Barito Putera, Minggu (4/9) lusa. Pemahaman penggawa Singo Edan akan kekuatan calon lawan, bisa didapatkan dari barisan pemain yang sempat berbaju tim berjuluk Laskar Antasari tersebut.
Mulai dari Teguh Amiruddin, Adam Alis Setyano, Evan Dimas Darmono hingga Ilham Udin Armaiyn, sempat merasakan atmosfer calon tuan rumah.
Teguh Amiruddin sempat berbaju Barito Putera di 2015. Hanya saja, kebersamaannya tidak begitu lama, yakni sekitar 2-3 bulan karena kompetisi lantas dihentikan karena banned dari FIFA.
Pada tahun berikutnya, saat kompetisi mulai berjalan namun dalam masa uji coba dengan nama Indonesia Soccer Championship, giliran Adam Alis yang berkostum tim kebanggaan Kalimantan Selatan tersebut. Selama satu musim penuh, Adam menjadi andalan dan tercatat selalu bermain di 34 laga.
Setelah itu, giliran Evan Dimas Darmono yang pernah memperkuat Barito Putera di musim 2019. Pemain bernomor punggung 6 ini bermain sampai 20 kali dengan tim yang kala itu dilatih Jacksen F. Tiago.
Musim berikutnya, yakni di 2020/2021, giliran Ilham Udin Armaiyn yang bermain bagi Barito Putera. Sayangnya, Liga 1 kala itu terhenti di pekan 4 akibat pandemi Covid-19.
Selain pemain, Video Analyst Arema FC FX Yanuar Wahyu juga sempat bermain bagi tim yang musim ini baru saja berpisah dengan head coach Dejan Antonic tersebut. Praktis, tim yang didukung Bartman (Barito Mania) ini sangat dikenal skuad Arema FC.
Seperti pengakuan Evan Dimas. Dia menyadari bila calon lawan adalah tim yang kerap tampil ngotot saat bermain di kandang sendiri.
“Barito Putera tim yang bagus, apalagi ketika mereka main di kandang. Pemain akan tampil sangat ngotot,” kata Evan.
Menurut dia, saat main di kandang pemain mendapatkan kewajiban untuk menang. Meskipun kewajiban serupa pasti juga dialami setiap tim yang main home, di depan pendukungnya sendiri.
“Tetapi, semangat dan mau sama-sama susah demi tidak kalah di kandang, itu yang harus kita tembus. Semangat kekekuargaan dan kekuatan mereka bisa berlipat, makanya kami sekarang harus lebih siap kerja lebih keras lagi,” beber dia kepada Malang Posco Media.
Selain itu, dikatakan Evan Dimas, timnya tak boleh sekalipun meremehkan Barito Putera yang kini masih berusaha bangkit dan meninggalkan papan bawah. Menurutnya, posisi klasemen Barito Putera yang masih di zona degradasi tidak menjadi jaminan timnya bisa menang lebih mudah.
“Sangat penting tidak meremehkan lawan meskipun mereka di papan bawah karena itu bukan tolok ukur,” tandasnya. (ley/bua)