Malang Posco Media – Pemandangan alam Nendes Kombet Cafe atau NK Cafe menjadi daya tarik pengunjung. Terbukti, dalam satu hari customer kafe ini bisa mencapai 1000 orang saat weekend dan 500 orang saat weekday.
Tak heran apabila kafe ini mampu menarik ratusan pengunjung setiap harinya. Pasalnya lokasi NK Cafe terletak di antara area persawahan. Suasana yang jarang ditemui di perkotaan.
Manager NK Cafe, Nofaris Sandi, mengungkapkan, kafe ini mempunyai tujuan utama untuk mengedukasi anak-anak.
“Sekarang pemandangan alam sudah berkurang. Kebanyakan gedung-gedung. Jadi disini di samping nikmatin makanan, anak-anak juga bisa belajar gimana caranya menanam di sawah. Mereka bisa lihat proses bajak sawah pakai cara tradisional pakai kerbau,” ujar Sandi.
Saat memasuki kawasan kafe, pengunjung akan langsung disambut hamparan sawah yang luas. Latar Gunung Arjuno yang menjulang juga menambah kesan alamnya. Suasananya yang asri membuat siapa pun betah berlama-lama di kafe ini.
Selain itu, kafe yang terletak di Jalan Raya Kasin, Kasin, Ampeldento, Kecamatan Karang Ploso ini juga menyajikan banyak fasilitas menarik. Seperti waterpark, jogging track, mini playground, live music, sepeda, scooter, kolam pancing, mini soccer, musola, pondok durian, galeri oleh-oleh.
“Di galeri oleh-oleh kita jual produk UMKM, yang di pondok durian kita jual durian, ada durian kupas, harganya mulai dari Rp 30 Ribu,” jelasnya.
Harga untuk setiap fasilitas yang disediakan berbeda-beda. Bagi pengunjung yang ingin mengajak anaknya ke waterpark hanya perlu mengeluarkan biaya sebesar Rp 20 ribu per orang. Untuk fasilitas sepeda, dengan Rp 15 ribu pengunjung bisa berkeliling selama 1 jam. Sementara scooter hanya Rp 25 ribu selama 25 menit.
“Kalau di kolam pancing pengunjung bisa beli ikannya, Rp 45 Ribu per kilogram. Pengunjung juga bisa langsung minta kita buat ngolah ikannya langsung,” urainya.
Menu makanan yang ditawarkan kafe ini juga sangat beragam, mulai dari menu Chinese, Indonesian hingga Western.
“Dari Chinese Food yang paling diminati nasi goreng Hongkong, kalau Indonesian Food itu ada iga penyet bakar, sop buntut, yang best seller ayam goreng moyang itu dibumbu ungkep pakai bumbu khas turun temurun dari owner. Sedangkan kalau Western ada steak tenderloin dan sirloin,” tutup Sandy. (mg1/lin)