MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Meminimalisir dampak kenaikan harga BBM, Polresta Malang Kota langsung turun tangan dengan menyalurkan bantuan sosial (Bansos) kepada masyarakat membutuhkan, Jumat (9/9) kemarin.
Plt Wakapolresta Malang Kota Kompol Yuliati mengatakan penyaluran Bansos ini merupakan perintah langsung Kapolresta Malang Kota Kombes Pol Budi Hermanto. Sebanyak 100 paket sembako disalurkan yang terbagi pada empat titik di Kota Malang.
“Kami diperintah untuk menyalurkan bantuan paket sembako (Bansos) ke masyarakat yang terdampak kenaikan harga BBM. Kali ini, kami menyalurkan di empat lokasi, yakni di wilayah Mergosono, Sukun, Lowokwaru, dan Kelurahan Jatimulyo,” ujarnya.
Dalam bantuan tersebut, juga diprioritaskan kepada keluarga yang memiliki anggota keluarga difabel. Selain itu, Bansos juga diberikan kepada masyarakat yang membutuhkan. Seperti ojol, tukang becak serta masyarakat lain yang membutuhkan.
“Bantuan tersebut diberikan secara merata ke seluruh elemen masyarakat, seperti tukang ojek, tukang bangunan, lansia, dan disabilitas,” jelasnya.
Bantuan ini dilakukan secara simbolis, di kantor Kecamatan Lowokwaru kepada 20 orang disabilitas yang mendapatkan bansos dan paket sembako. “Selain itu, kami juga bagikan dari rumah ke rumah,” tambahnya.
Salah satu penerima bansos, Ferry, 30, mengaku senang dan mengapresiasi hal tersebut. Menurutnya, bantuan yang diberikan sudah tepat dan sesuai dengan kebutuhan ekonomi di tengah naiknya harga BBM.
“Tentu, kami senang dengan adanya bantuan ini. Memang kondisi saat ini, kebutuhan seperti sembako, pampers dan kebutuhan pokok sangat bermanfaat bagi kami. Apalagi kondisi putri saya yang barus berusia 10 tahun ini, juga penyandang disabilitas,” ungkapnya. (rex/aim)
