.
Saturday, November 9, 2024

SD Plus Al-Kautsar, Peduli Lingkungan, Siswa Orasi Hari Ozon

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA,MALANG – Siswa-siswa Sekolah Akhlak SD Plus Al-Kautsar Malang orasi di depan publik. Mereka berkampanye tentang kondisi ozon yang kian memprihatinkan. Supaya masyarakat mendengar dan ikut peduli terhadap kondisi lingkungan.

Orasi itu dilaksanakan dalam rangka Hari Ozon Sedunia. Puluhan siswa berkampanye di Alun-Alun Kota Malang, Jumat (16/9) lalu. Selain orasi, mereka juga ikut membersihkan alun-alun dari sampah.

- Advertisement -

“Anak-anak membawa plastik untuk mengambil sampah yang ada di sekitar sini.  Selain itu anak-anak juga melakukan orasi,” ujar Ketua Pelaksana, Siti Maida Sari,.S.Pd.

Peringatan Hari Ozon tersebut diikuti oleh seluruh siswa kelas 6 yang berjumlah 68 siswa serta guru sebanyak 17 orang. Tujuan kegiatan ini agar masyarakat mengetahui bahwa tanggal 16 September diperingati sebagai Hari Ozon Sedunia.

Kepala SD Plus Al-Kautsar Darmaji S.Ag, M.Pd menerangkan SD Plus Al-Kautsar aktif melakukan kegiatan baik yang sifatnya tematik maupun insidentil. Terutama yang berkaitan dengan kelestarian lingkungan. Itu tidak lain karena sekolah ini sudah bergelar Adiwiyata Mandiri.

Semangat cinta lingkungan sudah menjadi budaya. Tidak hanya sekedar slogan tetapi juga pembiasaan yang telah mengakar dalam diri guru dan siswa. “Selain PHBI dan PHBN biasanya kami juga memperingati hari lingkungan hidup. Salah satunya melalui peringatan Hari Ozon ini, semoga menjadi perhatian masyarakat untuk bersama-sama kita menyelamatkan bumi ini,” ujar Darmaji.

Hari Ozon Sedunia tidak sekedar peringatan. Tidak hanya sekedar orasi. SD Plus Al-Kautsar juga menyikapinya dengan tindakan sebagai bentuk aksi nyata.

Hari Selasa (20/9) mendatang, rencananya akan ada car free day di sekolah ini. Tidak ada kendaraan bermotor di area sekolah. Artinya tidak ada polusi dari bahan bakar minyak, alias bebas emisi. “Selasa nanti akan diadakan car free day. Jadi siswa dan guru nantinya akan memasuki sekolah tanpa menggunakan kendaraan alias jalan kaki,” terang Darmaji. 

Ia juga mengungkapkan bahwa masyarakat juga perlu mengetahui selain Peringatan Hari Besar Islam (PHBI) dan Peringatan Hari Besar Nasional (PHBN), ada juga Hari Lingkungan Hidup. Sehingga SD Plus Al-Kautsar mengkampanyekan kepada masyarakat mengenai pentingnya menjaga kelestarian dan perlindungan terhadap Sumber Daya Alam.

Meskipun sempat vakum karena adanya pandemi, SD Plus Al-Kautsar kini dapat memperingatinya kembali. “Harapannya siswa memiliki kesadaran mengenai pentingnya menjaga kelestarian sumber daya ozon. Salah satunya dengan mengenalkan kepada mereka bagaimana cara menjaga sumberdaya Ozon tersebut, seperti mematikan AC dan mengurangi efek rumah kaca,” papar Darmaji.

Ia menambahkan bahwa selain mengedukasi masyarakat, peringatan ini bertujuan untuk melatih para siswa agar memiliki kepedulian terhadap lingkungan sekitarnya. Selain melalui kegiatan semacam ini, guru juga memberikan materi mengenai lingkungan hidup dalam pembelajaran sehari-hari di kelas. (mp1/imm)

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img