MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Siswa SMP Islam Sabilillah Malang mengharumkan nama Indonesia. Dia adalah Pratama Kevin Aurick. Kevin sukses menjadi juara dalam olahraga catur. Dia meraih medali perunggu dalam Asian Youth Chess Championship 2022 yang diselenggarakan di Grand Inna Kuta Bali, Jumat, (14/10) lalu.
Kevin menyumbangkan salah satu medali dari 34 medali yang diborong Tim Garuda. Indonesia menduduki posisi ketiga dengan perolehan empat medali emas, 12 medali perak dan 18 medali perunggu dalam kejuaraan Asian Youth Chess Championship 2022.

Kejuaraan Catur Asia tingkat internasional tersebut dihadiri oleh 14 negara yang mengirimkan atlet-atlet pilihan. Kevin berlomba di kelas U-14 yang ada memiliki kategori Rapid Chess (catur cepat), Standard Chess (catur klasik) dan Blitz Chess (catur kilat) untuk perorangan. “Alhamdulillah masih bisa menyumbangkan medali untuk Indonesia pada kategori Blitz Chess atau catur kilat,” ungkapnya
Pecatur muda tersebut mulai terjun ke dunia olahraga catur sejak usia 5 tahun, atau lebih tepatnya ketika duduk di bangku taman kanak-kanak. Berawal dari coba-coba hingga membuatnya ketagihan. Mulai ikut berlaga ketika duduk di kelas satu Sekolah Dasar (SD). Kevin telah mengikuti berbagai kejuaraan Catur di berbagai tingkat. “Sebelum ini,kejuaraan yang saya ikuti ada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) dan juga Kejuaraan Catur di Kediri,” lanjut siswa kelas 7 tersebut.
Setiap harinya, kevin terus giat berlatih untuk terus mengasah kemampuannya dalam bermain catur. Hal tersebut ia lakukan dengan cara berlatih secara mandiri menggunakan software game catur, atau dengan coach khusus.
“Setiap harinya saya berlatih selama tiga jam, mulai dari jam tujuh malam sampai jam sembilan. Itu jika hari aktif, kalau pas libur biasanya sampai 6 jam dalam satu hari,” ujar Kevin kepada Malang Posco Media ketika ditemui di sekolah, Kamis (27/10) kemarin.
Kevin menargetkan dapat meraih juara dalam kategori perlombaan Standar Chess atau catur klasik pada Asian Youth Chess Championship 2022 kemarin. Namun melihat lawan-lawannya yang lebih tangguh dalam penguasaan catur, Dia harus puas dengan perolehan medali perunggu dalam kategori Blitz Chess.
“Kekurangan kita di penguasaan materi catur sendiri, masih perlu banyak latihan dan terus latihan. Karena kemarin pas melawan Mongolia, Vietnam, dan beberapa negara lainnya, tingkat penguasaan materi mereka lebih tinggi daripada kita,” ujarnya.
Dilanjutkannya, kini Kevin sedang fokus untuk mempersiapkan diri dalam kejuaraan Catur tingkat nasional yang rencananya akan diselenggarakan pada Bulan November mendatang di Jakarta. “Target saya di kejuaraan tersebut dapat medali emas,” harapnya. (mp1/sir/imm)
Ikuti Juga Berita Malang Hari Ini dan Info seputar Arema FC, Arema dan Aremania di Youtube dan Tiktok Kami
-Advertisement-.