Malang Posco Media – Kegiatan donor darah massal yang dilaksanakan secara serentak di 82 kota di Indonesia timur sukses digelar selama dua pekan lamanya. Khusus di Malang, berbagai komunitas di Kota apel ini sukses menyumbangkan puluhan kantong darah setelah berkolaborasi dengan satuan TNI AD.
Agung Prasetyo selaku panitia acara donor darah di Malang mengatakan tahun ini ada berbagai komunitas yang terlibat dalam kegiatan sosial tersebut. Mereka menggandeng satuan dari Yonkes 2/YBH/2 Kostrad Ngijo Karangploso, Malang. Kolaborasi ini menjadi bagian dari program Bakti Pemuda Setetes Darah untuk Negeri 2022.
“Sambutan komunitas sangat baik saat kami berkolaborasi dengan TNI untuk donor darah. Terlebih tema kegiatan ini adalah kepahlawanan karena bertepatan dengan momen Hari Pahlawan, jadi sangat pas jika kami menggandeng TNI,” kata Agung Prasetyo, Senin (28/11).
Dari aksi donor darah ini kolaborasi komunitas dan TNI AD ini berhasil mengumpulkan 70 kantong darah. Ada puluhan peserta lainnya gagal menyumbangkan darahnya karena faktor tensi darah.
Sementara itu selain anggota TNI, perwakilan komunitas yang turut menyumbangkan darahnya dalam kegiatan kemanusiaan ini ada dari anak motor Bold Riders, kemudian fans club Eropa dan lokal di Malang yang tergabung dalam Super Friends, kemudian pecinta alam Super Adventure, serta mahasiswa
Komunitas yang terlibat ini adalah Bold Riders Grave Digger (GDFC), JBI, KCI, GCI, YACI, BMC, XABRE, NICS, kemudian pecinta alam KMPA.RPA, Himakpa ITN, Jonggring Salaka UM, Ganendra Giri Polinema, lalu ada fans club CISC Malang, United Indonesia Malang, Lazio Indonesia Malang Raya, Madridista Malang, Red United Malang, Inter Club Indonesia Malang, Manchester City Supporters Indonesia Malang, Kopites Malang, Arema Embrenade, Sam.Official, Move Malang, lalu Dnpro Gaming.
Program donor darah Bakti Pemuda Setetes Darah untuk Negeri 2022 ini digelar serentak di seluruh Indonesia Timur mulai 29 Oktober sampai 13 November 2022 kemarin.
Total ada sebanyak 750 komunitas di lebih dari 82 Kabupaten/Kota di Indonesia Timur. Jumlah kota ini tersebar di 15 provinsi.Tahun ini kegiatan sosial tersebut mengambil tema kepahlawanan yakni KITA adalah Pahlawan.
Program tersebut menghasilkan 3.085 kantong darah dari total pendaftar 5.894. Atas raihan ini Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) memberikan dua penghargaan sekaligus, yakni pertama penghargaan rekor sebagai donor darah terbesar yang dilakukan komunitas. Kemudian rekor kedua yakni donor di provinsi terbanyak, yakni donor darah secara pararel dalam kurun waktu dua minggu di 15 provinsi. (*/nda)
Ikuti Juga Berita Malang Hari Ini dan Info seputar Arema FC, Arema dan Aremania di Youtube dan Tiktok Kami
