MALANG POSCO MEDIA, MALANG- Pekan ini MIN 1 Kota Malang tampak berbeda dari biasanya. Di pekan ini siswa-siswi tampak sibuk perform. Mereka menampilkan kreativitas yang dimiliki, sesuai dengan potensi dan bakat minatnya.
MIN 1 Kota Malang menggelar Pekan Unjuk Kinerja Siswa, disingkat PUKIS. Temanya Aura Nusantara. Di moment ini MIN 1 Kota Malang memberikan kesempatan kepada anak didiknya untuk tampil berkreasi.
Korbid Kesiswaan MIN 1 Kota Malang Murita Herliningtyas, M.Pd mengatakan PUKIS merupakan ajang siswa menampilkan kreasi baik dari hasil pembinaan prestasi maupun hasil kegiatan di kelas. “Bisa dibilang ini gabungan dari keduanya. Kolaborasi yang kita jadikan satu tampilan utuh dari kelas 1 sampai kelas 6,” ucapnya kepada Malang Posco Media, kemarin.
Pembinaan prestasi dulu namanya program ekstrakurikuler. Setelah melalui masa pandemi namanya diubah menjadi pembinaan prestasi. Para siswa diseleksi untuk masuk ke kelompok pembinaan ini.
Pesertanya dibatasi hingga 20 anak saja. Karena memang kuotanya terbatas. “Kami prioritasnya anak-anak yang memang sudah punya bakat di bidang yang diminatinya,” kata dia.
PUKIS sendiri merupakan ajang penampilan siswa setelah melalui pembinaan selama satu semester. Siswa diberikan kesempatan untuk tampil. Mereka menunjukkan kebolehannya. “Ini bagian dari kami memberikan penghargaan kepada anak-anak yang selama ini berlatih,” ujar Rita, sapaan akrabnya.
PUKIS adalah unjuk kinerja. Maka yang ditampilkan juga hasil kegiatan siswa di kelas, yakni dari pembelajaran yang mereka lakukan. Misalnya dari mata pelajaran PPKn. Siswa kelas 5 menampilkan Sosiodrama. Atau mapel Bahasa Indonesia. Disini siswa ada yang menampilkan pantun. Yang tidak kalah menarik perhatian, pemandangan di gazebo yang ada di sisi lapangan madrasah. Gazebo itu terlihat dipenuhi dengan aneka karya siswa kelas 6. Mereka telah membuat karya laut biasa, dan dipajang di sana.
Ada karya berupa poster, maupun barang-barang tiga dimensi. Semua dibuat dari bahan-bahan bekas. “Anak-anak kelas 6 memanfaatkan barang bekas. Jadi portofolio bisa dinilai dari karya itu,” ungkapnya.
PUKIS baru digelar pertama kali. Kegiatan sukses karena dukungan semua pihak. Terlebih koordinator kelas yang selalu komunikasi dan koordinasi. Hari pertama penampilan siswa kelas 2 dan 6. Hari kedua, kelas 1 dan 5. Hari ketiga, penampilan siswa kelas 3 dan 4. “Kelebihan konsep PUKIS ini dapat tampil secara keseluruhan. Tidak hanya anak-anak dari pembinaan prestasi,” tandasnya. (imm/udi)