MALANG POSCO MEDIA, SOLO – Setapak demi setapak Arema FC mulai panaskan persaingan papan atas di BRI Liga 1 2022/2023. Sempat terpuruk di papan tengah, apalagi pascakekalahan dari Persebaya di pekan 11, kini Tim Singo Edan telah mencapai enam besar. Empat kemenangan beruntun, dengan terakhir menaklukkan Persita Tangerang di pekan 15, yang berlangsung di Stadion Manahan Solo, Sabtu (17/12) kemarin, membuat Dedik Setiawan kini bertengger di posisi 6 dan menggusur sang lawan.
Sebelum laga, Persita berada di posisi 6 dan Arema FC menempati peringkat 8. Anak asuh Javier Roca tersebut terpaut dua angka dari Persita. Akan tetapi, kemenangan 2-0 berkat gol Jayus Hariono di menit 41 dan Dedik Setiawan di menit 56, membuat Arema FC melampaui poin serta posisi M. Toha dkk. Kini, Alfarizi cs di peringkat 6 dengan 26 poin, terpaut empat angka saja dari pemuncak dan runner up klasemen, Borneo FC dan Bali United.
“Kami sangat bersyukur dan berterima kasih kepada Tuhan karena tugas tim, tugas pemain hari ini berjalan dengan lancar sehingga kami bisa menang,” kata Pelatih Arema FC Javier Roca setelah laga.
Dalam laga kemarin, Roca sedikit melakukan perubahan komposisi. Di starting eleven menurunkan Adilson Maringa, Rizky Dwi Febrianto, Sergio Silva, Bagas Adi Nugroho, Alfarizi, Jayus Hariono, Evan Dimas Darmono, Arkhan Fikri, Renshi Yamaguchi, Hanis Sagara dan Dedik Setiawan. Roca mengistirahatkan Adam Alis Setyano dan Ilham Udin Armaiyn yang menjadi pilihan utama di tiga laga sebelumnya.
Arema FC membuka skor melalui counter attack di sisi kanan melalui Arkhan, yang berhasil menembus pertahanan Persita. Jayus Hariono memanfaatkan kondisinya yang tak terkawal melakukan tendangan keras dari luar kotak penalti yang menjebol gawang Dhika Bayangkara.
Sementara, di babak kedua melalui skema yang sama yakni serangan balik, Arema FC menggandakan skor. Evan Dimas di sisi kanan terlepas dari pengawalan hingga memberikan umpan kepada Dedik Setiawan yang berhasil menjebol gawang Dhika Bayangkara. “Kami akui Persita sangat kuat dengan kemampuan individual bagus. Sehingga, kami bersyukur menang laga,” tegas dia.
Menurut dia, tugas timnya belum usai. Setelah menang kemarin, timnya harus bekerja keras untuk laga-laga berikutnya. Di sisa putaran pertama masih ada dua pertandingan lagi yang tak kalah berat.
Dia berharap jika torehan positif tersebut kembali terus dipertahankan. “Hasil positif ini semoga berlanjut di dua laga lagi. Kami mau terus berjuang untuk orang yang selalu membantu, kepada keluarga tim dan pemain karena bukan hal gampang melalui ini. Puji Tuhan bisa lalui hari ini,” tambahnya.
Sementara itu, Pelatih Persita Tangerang Angel Alfredo Vera mengatakan, timnya sudah memprediksi laga tak akan berlangsung mudah. Mendominasi permainan, termasuk memiliki banyak peluang, namun timnya tak bisa membuat gol.
“Mungkin dalam pertandingan (lawan Arema) kami tahu akan berlangsung seperti ini. Kami berusaha mencari kemenangan, tapi kita tahu lawan akan menunggu dan menggunakan serangan balik,” terang dia.
Prediksi tersebut terbukti. Berkali-kali Arema FC memiliki serangan balik berbahaya setelah diawali dengan compact defence ketika menghadang serangan Persita. “Kamu tak bisa mencetak gol dan mereka ketemu enaknya. Beberapa kesempatan (peluang) bisa masuk (gol) dan bisa menang,” tambahnya.
Alhasil, Persita harus rela timnya kebobolan dua gol, tanpa bisa membalas menjebol gawang Adilson Maringa. Persita harus menelan kekalahan dan posisinya melorot ke posisi 7 klasemen sementara disalip Arema FC yang naik dua tingkat ke posisi 6. (ley/bua)