MALANG POSCO MEDIA – Enam nama calon Pj Walikota Batu yang diusulkan ke Kemendagri, ternyata hanya tiga nama yang dianggap layak diajukan ke Tim Penilai Akhir (TPA). Selanjutnya, TPA yang dipimpin langsung Presiden dan Wakil Presiden ini, menentukan satu nama yang dianggap layak jadi Pj Walikota Batu.
‘’Prosesnya begitu. Usulan nama-nama yang masuk dari daerah kemudian digodok di Kemendagri,’’ ungkap sumber Malang Posco Media (MPM) di Jakarta, Sabtu (24/12) siang.
Begitu usulan enam calon Pj Walikota Batu masuk semuanya, lantas diproses sesuai SOP (Standar Operasional Prosedur). Kemudian dari enam nama ini, tim pra TPA di Kemendagri memprosesnya untuk menyisakan tiga nama saja. Kemudian diajukan ke TPA.
Ketiga nama yang diajukan ke TPA antara lain; 1. Aries Agung Paewai 2. Hudiyono dan 3. Zadim Efisiensi. Urutan nama dan nomor itu tidak mewakili hasil ranking yang dilakukan tim Pra TPA. ‘’Urutannya murni berdasarkan alphabet. Setelah menerima pengajuan tim Pra TPA Kemendagri lantas TPA rapat terbatas untuk memilih satu nama saja,’’ ungkap sumber MPM sembari menyebutkan, hasil yang dikeluarkan TPA tanpa ada skor tapi langsung sebut satu nama.
Ditambahkan dia, saat ini, untuk menentukan Pj Kepala Daerah baik walikota, bupati dan gubernur harus melalui TPA. Proses ini sama dengan penentuan calon Sekda di tingkat provinsi.
Seperti diberitakan MPM sebelumnya, Pemprov Jatim melalui Gubernur Jatim telah mengusulkan tiga nama calon Pj Walikota Batu ke Mendagri. Ketiganya adalah Aries Agung Paewai (Kepala BPSDM Jatim), Pulung Chausar (Kepala Dispora Jatim) dan Indyah Aryani (Kepala Dinas Peternakan Jatim).
Tiga hari kemudian, tepatnya 17 November 2022, DPRD Kota Batu melalui sidang paripurna mengusulkan juga tiga nama calon Pj Walikota Batu ke Mendagri. Mereka adalah Hudiyono (waktu itu Kepala Diskominfo Jatim), Wahyu Hidyat (Sekdakab Malang) dan Zadim Efisiensi (Sekdakot Batu).(has/lim)
