.
Thursday, December 12, 2024

Revitalisasi Stadion Gelora Brantas

Geliatkan Sport Tourism, DED Tuntas Tahun Ini

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA, KOTA BATU – Program pembangunan atau revitalisasi Stadion Gelora Brantas (SGB) mulai dijalankan. Tahun ini Pemkot Batu melalui Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPKP) Kota Batu telah menganggarkan DED atau perencanaan. Kemudian tahun 2024 baru dilakukan revitalisasi.

“Untuk revitalisasi SGB prosesnya sudah dimulai tahun lalu dengan dilakukan disain gambar stadion oleh Dinas Perumahan. Selanjutnya tahun ini dilakukan pengerjaan DED. Sedangkan untuk pengerjaan kami menunggu keputusan dari DPRD apakah bisa dikerjakan dalam Perubahan Anggaran Keuangan (PAK)  tahun ini atau dianggarkan di APBD tahun 2024 atau 2025,” ujar Zadim kepada Malang Posco Media, Kamis (12/1) kemarin.

Zadim menyampaikan bahwa dari hasil koordinasi yang dilakukan bersama DPKP, SGB memiliki luas lahan 3,9 hektar. Dari luas tersebut, untuk Koefisien Lantai Bangunan (KLB) seluas 1,7 hektar.

SGB sendiri berada di jalan protokol utama dan menghubungkan berbagai destinasi wisata tentu harus menjadi daya tarik tersendiri untuk berekreasi. SGB berada di dekat Taman Hutan Kota Batu yang memiliki fungsi ekologi dan sosial pada kota Batu.

“Ini menjadi daya tarik bagi masyarakat Batu maupun wisatawan. Sehingga kami berharap dengan dilakukan pembangunan kembali kawasan Stadion Brantas mampu menghidupkan menghidupkan kembali tim sepak bola kebanggaan warga Batu yakni Persikoba. Serta memasyarakatkan olahraga dan menggeliatkan sport tourism,” ungkapnya.

Disisi lain, dengan dibangunnya SGB berstandar internasional, juga bisa untuk pelatihan Timnas Indonesia karena lokasi Kota Batu yang dikelilingi pegunungan. Sehingga nyaman untuk para atlet berlatih.

“Paling penting lagi adalah interconnected spaces menjadi jawaban dalam proses menyatukan potensi yang ada pada lokasi. Dengan menambahkan fasilitas ruang publik pada taman kota, lalu adanya ruang-ruang komunal pada area stadion akan membantu terciptanya wadah kebersamaan dan aktivitas masyarakat Kota Batu.

Sementara itu, ditambahkan oleh Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPKP) Kota Batu Bangun Yulianto bahwa pihaknya telah mengalokasikan anggaran Rp 1 miliar untuk tender detail engineering design (DED) tahun ini.

“DED SGB sudah kami anggarkan tahun ini Rp 1 miliar. Karena sebelumnya sudah disayembarakan desain stadion dan telah ada pemenang, maka nantinya secara teknis DED akan mengadopsi desain pemenang lomba,” paparnya.

Diungkapkan oleh Bangun untuk rehab akan dilakukan secara menyeluruh area stadion. Mengingat kondisi stadion saat ini dipastikan sudah tidak layak karena digunakan sebagai tempat relokasi.

“Dalam rehab kami juga akan akan melibatkan KONI serta Askot PSSI guna memberikan masukan berdasarkan kebutuhan ruang. Karena struktur bangunan stadion baru juga akan menampung sekretariat-sekretariat cabor di bawah naungan KONI Batu,” terangnya.

Sedangkan untuk kebutuhan anggaran untuk rehab Stadion Brantas Kota Batu diperkirakan mencapai Rp 50 miliar. Jumlah tersebut memang cukup besar karena SGB akan dibangun dengan standar internasional. (eri/nug)

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img