MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Seleksi Siswa Baru (SSB) Jalur ‘Pak Mat’ SMK PGRI 3 Malang (Skariga) diserbu pendaftar. Dibuka mulai Senin (23/1) lalu. Sejak dibuka pukul 08.00 WIB, pendaftar sudah memenuhi baris antrian. Beberapa bahkan harus rela antri berdiri.
Pendaftaran siswa baru Skariga memang selalu ditunggu oleh masyarakat. Pak Mat adalah jalur SSB tahap kedua Skariga. Meskipun begitu orang tua selalu antusias untuk mendaftarkan anak-anaknya lebih dulu. Pak Mat sendiri merupakan singkatan dari Paket Hemat. Sengaja dibuat unik untuk menarik perhatian masyarakat. Sesuai namanya, di jalur ini Skariga memberikan prosedur yang ringan pada pendaftar.
Kabid Humas dan Marketing SMK PGRI 3 Malang, Riyandi Agung, S.Or. mengatakan tahun ini Skariga menyiapkan 900 bangku untuk kuota siswa baru. Pada seleksi gelombang pertama, Skariga sudah mendapat 512. Dan dalam dua hari di gelombang kedua ini sudah ada 126 calon siswa pendaftar. “Jalur pertama kami namanya Makmur. Makin Murah. Kami sudah mendapat total 638 siswa digabung dengan Jalur Pak Mat pada gelombang kedua ini,” katanya, Selasa (24/1) kemarin.
SSB Jalur Pak Mat sendiri akan dibuka sampai 3 Maret 2023 mendatang. Namun, Riyan mengatakan, jika pendaftar sudah memenuhi kuota, maka otomatis pendaftaran akan ditutup. Skariga tidak akan membuka jalur ketiga. “Kecuali masih ada slot kita akan buka. Tergantung animo masyarakat,” imbuhnya.
Riyan menjelaskan, SSB Skariga sudah menggunakan sistem One Hour Service. Prosesnya cepat. Sesuai namanya, hanya sekitar satu jam saja. Pendaftaran bisa selesai dan calon siswa sudah bisa membawa fasilitas belajarnya.
Secara pembiayaan lebih ringan. Karena bisa diangsur dengan pembayaran 2 juta lebih dulu. Selebihnya diangsur hingga Bulan Desember 2023 yang akan datang. Untuk yang offline pendaftar bisa langsung ke SMK PGRI 3 Malang, Tlogomas. Dengan membawa NISN, Fotocopy Kartu Keluarga, dan akte kelahiran. Selanjutnya, membuat akun pendaftaran dan cek fisik.
Jika lulus, langsung membeli voucher pendaftaran, mengisi data secara mandiri dengan didampingi petugas. Setelah itu langsung cetak pengumuman.
Selanjutnya, pendaftar bisa melakukan pembayaran uang sekolah tunggal sebesar 4,5 juta. Setelah pembayaran 2 juta, sisanya bisa diangsur sampai Desember 2023. Kabar gembiranya bagi yang langsung lunas dapat cashback 500 ribu.
Setelah pembayaran, calon siswa juga langsung melakukan fitting baju seragam. Sehingga dalam waktu satu jam pendaftaran mereka sudah bisa membawa pulang perbekalan belajar termasuk seragam. “Pelayanan kami lebih cepat dan lebih pasti. Mereka sudah teregistrasi sebagai siswa tahun ajaran yang akan datang,” terangnya.
Ia mengungkapkan, hingga jalur kedua ini, semua jurusan masih terdapat sisa kuota. Sehingga pendaftar masih bebas memilih jurusan yang diinginkan.
Panji Mulia Lesmana, salah satu pendaftar mengatakan, meskipun kelulusan SMP masih lama tetapi dia punya keinginan untuk menjadi siswa di Skariga. “Karena sekolah ini terkenal. Lebih jelas dan lebih pasti masa depan lulusannya,” ujar siswa SMP Negeri 6 Batu ini. (imm/adv/bua)