MALANG POSCO MEDIA, MALANG- Puluhan seniman akan mengespresikan karyanya dalam Lomba Mural Aspirasiku yang digelar Jurnalis Lintas Selatan (JLS) Malang, hari ini di Polres Malang. Semangat kebebasan berekspresi, dibawa dalam tema lomba yang termasuk bebas kritik. Lomba tersebut dalam rangka meramaikan Hari Pers Nasional, 9 Februari nanti.
“Lomba Mural Aspirasiku ini, untuk menyambut HPN 2023. Lomba dibuka untuk umum. Kegiatan ini sekaligus mewadahi para pecinta seni, khususnya mural untuk memberikan ruang mereka berekspresi dan menyalurkan karyanya,” kata Ketua Pelaksana, Daviq Umar, kemarin. Ia mengatakan, sebanyak 28 peserta lomba mural mengikuti techincal meeting yang digelar oleh panitia.
Technical meeting digelar di Gedung Sanika Satywada Mapolres Malang. Hasilnya, lomba dilakukan selama tujuh jam durasi yang dibatasi untuk melukis mural. Peserta bebas berekspresi namun tetap diimbau sopan. “Yang jelas no SARA dan no Pornografi,” ungkapnya. Daviq sangat bersyukur sebab antusiasme tinggi pendaftar nyaris tak terbendung.
Lantaran kuota terbatas maka dirinya memprioritaskan ke Aremania dan seniman di malang, baru kemudian seniman dari luar daerah. Hingga pendaftaran ditutup, peserta yang mendaftar diketahui berasal dari beberapa daerah, hingga Jawa Barat dan Yogyakarta. Untuk pemenang akan diambil enam juara. Yakni juara I, II dan III. Lalu juara harapan I dan II serta karya Favorit.
Juara I mendapat Rp 5 juta, Juara II Rp 3 juta, Juara III Rp 2 juta serta Juara Harapan I, II dan Favorit masing – masing mendapat Rp 1 juta. Kapolres Malang, AKBP Putu Kholis Aryana mengatakan bahwa Polres Malang sangat mengapresiasi dan mendukung kegiatan Jurnalis Lintas Selatan Kabupaten Malang. Karena kegiatan ini memberi ruang kebebasan berekspresi yang damai menyambut HPN 2023. (tyo/mar)
