MENEPI dari keramaian serta menikmati alam dan kulineran bisa jadi pilihan alternatif lain wisata di Kabupaten Malang. Tempatnya di Dusun Kecopokan, Desa Senggreng, Kecamatan Sumberpucung. Tak lain, wisata Rajut Indah dan Sumberduren yang menjadi unggulan lokasi wisata untuk pengunjung.
MALANG POSCO MEDIA, MALANG- Kearifan lokal masih sangat terasa saat sampai di lokasi. Jaraknya sekitar tiga kilometer dari jalan raya Desa Senggreng, jalananan diantaranya perkebunan tebu harus dilewati menuju danau yang indah di tepian desa. Tempat tersebut juga merupakan akses penyebrangan danau dari Kecamatan Sumberpucung menuju Kecamatan Pagak.
Wisata rajut indah dulunya hanya tepian danau yang tak banyak dikunjungi warga selain untuk memancing dan menyebrang danau. Namun, lambat laun tempat tersebut terkelola dengan bantuan banyak pihak dan pemerintah desa yang peduli dengan lingkungan. Di lokasi tersebut, beberapa keramba ikan mujaer yang dikelola warga memanjakan mata.
Terutama saat sore hari menjelang petang. Di Rajut Indah, pengunjung dapat menyewa dan berwisata keliling danau dengan perahu yang disewakan. Sekali berlayar patokan tarif mulai belasan ribu. Wisata air tersebut memang saat ini sedang naik daun. Diminati warga desa sendiri hingga pengunjung dari luar Sumberpucung.
Di tepian, pengunjung juga dapat merasakan memancing ikan mujair. Selain itu spot foto juga banyak disediakan oleh pemerintah desa dan diletakkan di tempat-tempat strategis. Wisata ini ramai dikunjungi pada hari libur. Fasilitas yang disediakan juga cukup mamdai mulai kamar mandi hingga musala.
Tak jauh dari sana, di tepian yang sama terdapat warung-warung makan yang dikembangkan warga sebagai wisata kuliner. Sajian mujair berbagai olahan juga menjadi hidangan khas di deretan warung yang diberi nama Sumberduren. Dari dana pengunjung juga bisa berbelanja berbagai olehan ikan seperti nugget mujair, abon mujair, hingga kerupuk.
Kulineran dengan berteman pemandangan Rajut Indah sangat direkomendasikan untuk dicoba. Harga masakan yang dijual juga bervariasi namun masih terjangkau. Spot foto juga bertebaran di sekitar Sumberduren. Lokasi yang jauh dari keramaian membuat pengunjung betah berlama-lama di lokasi. (tyo/mar)