MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Rektor ITN Malang Awan Uji Krismanto, ST., MT., Ph.D., mengimbau agar lulusan ITN Malang harus tetap optimis dalam menghadapi masa depan. Kelulusan yang dicapai merupakan langkah awal untuk meniti masa depan yang penuh tantangan. “Karena itu janganlah berhenti untuk terus berjuang dan belajar sepanjang hayat,” katanya saat acara wisuda ke-69 Periode I ITN Malang, akhir pekan lalu.
Awan juga berharap para lulusan yang telah diwisuda untuk terus meningkatkan kompetensi untuk segala pengetahuan dan kemampuan mereka dalam era revolusi industri 4.0 dan 5.0 yang penuh dengan persaingan global. Dengan semangat belajar seumur hidup maka lulusan ITN Malang dapat beradaptasi dengan perubahan. Karena saat ini kehidupan sarat dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan perkembangan teknologi. “Saya yakin lulusan dapat berkontribusi besar dalam berkarya pada era global. Inovasi mereka ditunggu masyarakat,” ujar Awan.
Lulusan ITN Malang telah dibekali dengan kompetensi dan keterampilan. Mereka siap melaksanakan pengabdian kepada masyarakat melalui karya-karya yang inovatif dan pemberdayaan masyarakat. Seperti penerapan teknologi tepat guna, atau berupa karya nyata lainnya yang bisa dirasakan masyarakat. “Bisa juga berkarya sebagai wirausaha muda dalam memberikan kontribusi kepada pemerintah maupun masyarakat luas,” tuturnya.
Awan menjelaskan selain kompetensi keilmuan, yang tidak kalah penting dalam sebuah pendidikan adalah karakter. Pembentukan karakter di ITN Malang dilakukan dengan memberi wawasan dan pembiasaan. Dan pembiasaan dilakukan dengan melibatkan mahasiswa dalam berbagai hal, antara lain dalam peribadatan, kewirausahaan, serta manajerial dan kepemimpinan.
Awan menambahkan, dengan konsep pembelajaran multimedia, dipadukan dengan konsep Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), lulusan ITN Malang memiliki pengalaman dan kompetensi yang tidak saja mampu bersaing di dunia kerja tetapi juga menciptakan lapangan pekerjaan sesuai dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi saat ini.
“Lingkungan belajar dan atmosfir akademik di ITN Malang sangat kondusif dalam menyiapkan kompetensi lulusan yang siap kerja serta berjiwa entrepreneur, mampu melihat peluang, kreatif, adaptif serta resilient terhadap tantangan,” paparnya.
Acara wisuda kali ini, digelar secara full luring di Kampus 2 ITN Malang. Pada periode ini, ITN Malang mengukuhkan sebanyak 279 wisudawan sebagai lulusan Tahun Akademik 2022-2023. Terdiri dari 24 wisudawan Program Pascasarjana S-2, 124 wisudawan Program S-1 Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan (FTSP), dan 131 Fakultas Teknologi Industri (FTI).
Kegiatan wisuda dihadiri beberapa tamu undangan khusus. Diantaranya, Pengurus Yayasan Perkumpulan Pengelola Pendidikan Umum dan Teknologi Nasional (P2PUTN), Ketua LL Dikti Wilayah VII Jawa Timur, Pejabat Pemerintahan Daerah, Ikatan Alumni dan pimpinan Perguruan Tinggi di sekitar ITN Malang.
Kepada awak media, Awan mengungkapkan, bahwa selama masa kuliah mahasiswa juga dibekali kemampuan membangun komunikasi yang baik serta kerjasama dalam tim. Karena semua itu sangat dibutuhkan dalam dunia kerja. Berbagai keterampilan dan soft skill didapatkan oleh mahasiswa baik dalam proses perkuliahan maupun dalam organisasi.
“Maka kami berharap setelah lulus mereka dapat berkarya lebih jauh di dunia nyata.
ITN Malang siap support melalui jaringan alumni. Dan jangan segan bergabung dengan alumni. Karena kami juga membutuhkan kiprah dari para lulusan untuk sama-sama memajukan ITN Malang,” pungkasnnya. (imm/bua)
