MALANG POSCO MEDIA-Masa reses bisa lebih dari sekadar menjaring aspirasi. Yakni dimaksimalkan untuk pelestarian seni dan budaya Malang. Hal itu dilakukan anggota Komisi B DPRD Kota Malang H Akhdiyat Syabril Ulum S.Kom, MM. Wakil rakyat dari Dapil Kedungkandang ini menggelar lima kali pertemuan bersama warga sepanjang Minggu (19/3) lalu. Ia mewadahi seniman dan budayawan.
Dari lima kali pertemuan itu, satu di antaranya menampilkan ludruk. Ini merupakan upaya pelestarian seni dan budaya.
“Selama ini kami dapat keluhan dari seniman dan budayawan belum begitu mendapat perhatian. Di sisi lain, kami lihat ludruk mulai meredup, terutama dari cerita-ceritanya. Karena itulah upaya-upaya pelestarian harus dilakukan,” urai Ulum.
Secara umum, politisi PKS ini dicurhati warga terkait berbagai persoalan klasik. Seperti kemacetan hingga banjir. Menurut dia ini memang tugas besar yang harus diatasi Pemkot Malang.
“Saat pembahasan APBD, kami akan kawal sehingga terprogram dalam kebijakan pembangunan, terutama anggarannya,” jelasnya.
Ulum juga memberikan perhatian serius terhadap penyandang disabilitas. Menurut dia, mereka harus mendapat perhatian, terutama dalam kebijakan pembangunan dan pemenuhan hak dasar masyarakat. Seperti bidang pelayanan kesehatan hingga pendidikan. (van)