MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Kesuksesan pembangunan yang dilaksanakan Pemerintah Kota Malang tidak terlepas dari peran serta organisasi wanita yang terus berupaya meningkatkan kapasitas dan kualitas para anggotanya, seperti TP PKK Kota Malang, Dharma Wanita Persatuan, Dekranasda Kota Malang dan lainnya.
Salah satunya tugas besar menaikan level potensi UMKM Kota Malang yang dilakukan Ketua TP PKK Kota Malang Hj Widayati Sutiaji S.Sos MM yang juga Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kota Malang. Dia mampu mengajak 300 lebih UMKM asli Kota Malang meningkatkan kualitasnya dan dikenal masyarakat secara luas. Widayati mengungkapkan kekagumannya terhadap kreativitas warga Kota Malang, khususnya kaum hawa datang dari berbagai macam kalangan usia.
“Ibu-ibu Kota Malang saat pandemi Covid-19 malah mereka sangat kreatif. Tumbuh UMKM kita di masa itu. Ini yang kita tangkap. Potensinya kita kuatkan dengan berbagai program yang ada ini yang masih kita lakukan sampai sekarang,” kata Widayati Sutiaji.
Sejak menjabat ketua Dekranasda Kota Malang, seribu lebih UMKM yang menjadi binaannya. Sebanyak 300 lebih UMKM tersebut sudah terkurasi. Secara kualitas produk hingga hak patennya sudah terjaminkan.
UMKM yang sudah terkurasi inilah yang kemudian kerap diikutkan dalam berbagai kegiatan pameran atau bazzar UMKM baik di tingkat Kota Malang, regional dan juga nasional. Salah satunya event Inacraft (International Handicraft Trade Fair) 2023 yang berlangsung di Jakarta Convention Center Senayan, Jakarta di awal tahun ini.
“Kebersamaan pemerintah daerah dan Dekranasda sangat menentukan kesuksesan mengikuti Inacraft tersebut. Alhamdulillah banyak peminatnya. Stan kita saat itu banyak dikunjungi dan penjualannya juga cukup laris manis,” papar istri Wali Kota Malang Sutiaji ini.
Beberapa produk fashion karya brand fashion lokal Kota Malang yakni Luxmiere, Antique Batik, Janeeta Kebaya, Eva Unique Accessories Sundari Batik dan kerajinan clay doll menjadi produk andalan Kota Malang di event Inacraft 2023 tersebut.
Pada event sebelumnya pula, Dekranasda Kota Malang juga membawa beberapa karya pengusaha fashion Kota Malang dalam event Jakarta Muslim Fashion Week. Disana karya-karya fashion dari Kota Malang juga banyak mendapat apresiasi.
“Selain mengajak ke berbagagi event untuk dipasarkan dan disebarluaskan potensinya, kita juga rutin memberikan pembinaan dan pelatihan pada UMKM kita. Karena Dekranasda ini fokusnya ke UMKM kriya, fashion dan kuliner jadi itu yang kita kuatkan,” jelas Widayati.
UMKM kuliner binaan Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan (Diskopindag) Kota Malang kemudian juga digabungkan dengan binaan Dekranasda untuk bisa bersinergi dan diajak terlibat dalam pemberdayaan UMKM Pemkot Malang tersebut.
“Dan alhamdulilah Pak Wali juga sangat konsen dengan UMKM. Program wajib beli produk UMKM lokal, belanja produk lokal dan sebagainya ini lah yang kita selalu dukung dan siap kuatkan. Kita dorong terus ikut terlibat agar UMKM kita lebih banyak naik kelas,” jelasnya.
Program lain yang juga terbukti bisa menaikan usaha lokal Kota Malang adalah Budidaya Bunga Telang. Sebanyak 57 kelurahan sudah disebarkan bibit budidaya Bunga Telang. Program ini terbukti berjalan dengan baik. Seluruh titik kelurahan sudah bisa merasakan hasil panen bunga telang yang kini tengah dijajaki untuk kerjasama.
“Ke depan ini Kimia Farma mau menjajaki kerjasama. Bunga Telang yang warga budidayakan akan diolah untuk bisa dimanfaatkan secara medis. Karena memang Bunga Telang ini khasiatnya banyak sekali untuk kesehatan,” tegas Widayati.
Hal ini pun semakin dikuatkan dengan kerjasama melalui skema CSR (Corporate Social Responsibility). Bibit Bunga Telang ini disediakan dari hasil kerjasama CSR dengan Bank Jatim. Jadi tidak menggunakan APBD Kota Malang.
Beberapa kiprahnya inilah yang membuat Widayati semakin semangat untuk mendorong potensi UMKM di Kota Malang lebih besar impactnya kepada pembangunan Kota Malang. Menurutnya, potensi karya UMKM Kota Malang sangat bisa bersaing di kancah lebih tinggi, secara internasional. Inilah yang jadi harapannya kedepan. (ica/aim)