.
Monday, December 16, 2024

Tokoh Batu Merapat, Bahas Figur Ideal Calon Wali Kota

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA, KOTA BATU – Sejumlah tokoh Kota Batu seperti mantan Ketua Dewan Kota Jakarta Selatan, Budi Kabul, mantan Anggota DPRD Kota Batu, Yani Andoko dan Hari Kadariyanto serta Ketua Presidium Pokja Peningkatan Status Kota Batu, Andrek Prana bertemu. Pertemuan mereka membahas berbagai hal di Kota Batu. Salah satunya soal figur ideal calon Wali Kota Batu ke depan.


“Sebagai warga Batu kami punya kewajiban berperan serta buat Batu ke depan yang lebih baik. Apalagi Bung Karno pernah berpesan bahwa warga negara yang baik adalah warga negara yang tahu keadaan negara dan bangsanya,” ujar Yani Andoko, mantan anggota DPRD Kota Batu kepada Malang Posco Media, Senin (1/5) kemarin.


Menurut Yani pertemuan tidak hanya bicara soal calon Wali Kota. Tetapi juga didiskusikan soal lainnya seperti pelayanan publik yang tidak jelas, Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang kalah dengan kota-kota kecil di Jatim seperti Madiun, pembangunan infrastruktur yang tanpa perencanaan dibikin semaunya dan lainnya.


“Selain PAD yang jauh tertinggal dari kota lain. Juga ada warga yang mengeluh ngurus pajak jual beli tanah di olor-olor, tidak ada kepastian waktu. Ini menjadi menjadi citra buruk,” ungkapnya.


Sementara itu, Ketua Presidium Pokja, Andrek Prana yang dimintai komentar usai pertemuan pekan lalu membenarkan telah membicarakan figur ideal calon Wali Kota Batu ke depan.

“Kami sependapat bahwa figur ideal Wali Kota Batu di 2024 adalah punya komitmen yang jelas. Artinya figur tersebut punya komitmen dekat dengan masyarakat, aspiratif dan tidak korupsi. Pokoknya punya komitmen dan mau membuat komitmen dengan masyarakat Batu,” tegasnya.


Kemudian Mantan Anggota DPRD lainnya, Hari Kadariyanto berpendapat jika warga Batu perlu terlibat memikirkan calon pemimpin Batu kedepannya. Karena Ia yakin semua punya keinginan yang sama, yaitu Kota Batu ke depan harus lebih baik.

“Jadi warga Batu, siapapun orangnya punya peran besar menentukan walikota. Begitu juga dengan saya sebagai warga Batu punya tanggung jawab moral,” tambah dia.


Sedangkan Budi Kabul yang pernah menjabat ketua Dewan Kota Jakarta Selatan dua periode, merasa bersyukur bisa ikut memikirkan Batu ke depan yang lebih baik. “Saya senang bisa diskusi dengan tokoh Batu untuk Kota Batu yang lebih baik kedepannya,” pungkasnya. (eri/udi/mpm)

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img