MALANG POSCO MEDIA – Puncak Waringin Labuan Bajo, Manggarai Barat NTT menjadi salah satu destinasi wisata andalan pelancong. Juga tujuan favorit para pendukung kegiatan KTT ASEAN ke 42 di sela kesibukan. Tempat ikonik Labuan Bajo ini merupakan salah satu spot menikmati indahnya sunset.
Saban sore, sejumlah wisatawan bersantai di Puncak Waringin. Mereka menunggu matahari terbenam.
“Senja terbaik ada di sini. View Puncak Waringin sangat lengkap. Ada lautan yang tenang, indah lengkap dengan deretan kapal yang lepas jangkar,” kata Indrawati, salah seorang wisatawan.
“Tampak juga gugusan pulau dan langit yang menawan,” sambung pelancong asal Jakarta ini.
Dhani, salah satu kru pendukung event KTT ASEAN 2023 juga terkagum-kagum. Sejak tiba di Labuan Bajo: Senin (8/5) lalu, pria asql Bandung ini selalu sempatkan menikmati senja di Puncak Waringin.
“Selalu berempat, satu tim. Memang senja terbaik ada di sini. Sempat menikmati siluet pulau-pulau dan siluet kapal pinisi,” kagumnya.
Selain sejumlah tempat duduk taman, ada pula Cafe Hafenblick. Kafe ini lebih tinggi dari sederet tempat duduk yang dibangun. Sambil seruput kopi, viewnya tampak lebih menawan.
Staf Cafe Hafenblick Riko Nenoliu mengatakan jumlah pengunjung kafe tempatnya bekerja itu meningkat signifikan selama KTT Asen 2023 berlangsung.
Kafe dengan menyuguhkan Kopi Manggarai sebagai kopi andalan ini juga memikat wisatawan asing dari berbagai negara di luar ASEAN. Di antaranya Australia hingga Denmark.
Di sisi lain, kunjungan wisatawan secara umum meningkat signifikan, Bahkan KTT ASEAN perkuat Labuan Bajo sebagai destinasi Meeting, Incentive, Conference, Exhibition (MICE) kelas dunia.
Hal itu ditegaskan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno di Media Center KTT ke 42 ASEAN di Hotel Bintang Flores, Labuan Bajo, Rabu (10/5).
Ia mengungkapkan jika Kemenparekraf/Baparekraf akan lebih banyak lagi event-event kelas nasional dan internasional dibawa ke Labuan Bajo.
Menparekraf Sandiaga mengatakan Labuan Bajo merupakan destinasi yang unik sekaligus spesial. Karena itu Labuan Bajo masuk sebagai salah satu Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP). (van/mpm)
