.
Monday, December 16, 2024

Kembali Memakan 3 Korban MD

Jalur Klemuk Ditutup Sementara

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA, KOTA BATU – Jalur tengkorak Klemuk ditutup sementara waktu untuk kendaraan R4 dan kendaraan berat lainnya. Penutupan dilakukan setelah Selasa (16/5) sore terjadi kecelakaan maut yang mengakibatkan tiga orang meninggal dunia.

Kebijakan menutup sementara waktu jalur tengkorak Klemuk yang merupakan jalur pintas Pujon, Kabupaten Malang dengan Kota Batu diinstruksikan oleh Pj Wali Kota Batu, Aries Agung Peawai selama dilakukan pembangunan palang pembatas atau portal.

“Saya minta agar segera ditangani agar tidak terulang lagi, dan melarang kendaraan berat dan sejenis agar tidak melewati jalur klemuk, sampai dibuat jalur penyelamatan yang benar-benar bisa dijadikan standart,” kata Aries.

Aries juga akan segera berkoordinasi dengan Perhutani agar segera bisa dibuatkan jalur penyelamatan. “Akan kami siapkan sesuai standart sambil berkoordinasi dengan Perhutani sebagai pemilik lahan agar Pemerintah Kota Batu bisa membangun jalur penyelamatan, dan kendaraan besar wajib lewat payung,” tambah Aries.

Selain itu, Aries meminta kesadaran para pengguna jalan agar selalu mengecek kondisi kendaraannya sebelum bepergian agar terhindar dari musibah yang tidak diinginkan. Sementara itu hingga Kamis (18/5) kemarin, Polisi belum menetapkan tersangka atas kecelakaan maut tersebut.

Disampaikan oleh Kasat Lantas Polres Batu AKP Lya Ambarwati bahwa saat ini Polisi masih mendalami penyebab kecelakaan maut yang melibatkan lima kendaraan di jalur klemuk atau Jalan Rajaweksi Lingkungan Songgoriti Kelurahan Songgokerto, Kecamatan Batu Kota Batu.

“Saat ini kami masih meminta keterangan beberapa korban dan saksi di lokasi kejadian. Kemudian untuk penetapan tersangka yang jelas arahnya nanti kesitu. Namun kita fokus dulu kepada para korban. Terlebih saat ini sopir truk masih mengalami perawatan intensif karena mengalami luka berat di bagian kepala,” ungkapnya, Kamis (18/5) kemarin.

Lebih lanjut, Lya menerangkan jika kendaraan yang terlibat kecelakaan sudah diamankan di Mapolres Batu. Serta pihak kepolisian tengah membantu pihak keluarga untuk mendapatkan asuransi dari Jasa Raharja untuk bantuan kepada para korban.

“Yang jelas untuk beberapa korban yang kondisinya sudah membaik kami mintai keterangan. Namun proses ini masih panjang karena untuk menentukan tersangka masih perlu kajian dan keterangan dari pihak sopir truk sendiri. Perlu diketahui juga bahwa dalam pemeriksaan yang diperiksa harus dalam keadaan sehat,” tegasnya.

Seperti yang diketahui kecelakaan maut di jalur tengkorak Klemuk dikarenakan truk dengan nopol AG 9915 VI membawa tiga ekor sapi yang dikendarai oleh Nasrullah (25) asal Kediri mengalami rem blong hingga menabrak satu mobil dan tiga sepeda motor secara beruntun. Akibatnya tiga pengendara motor tewas, tiga luka berat dan dua luka ringan.

Dari data yang dihimpun Malang Posco Media, untuk tiga korban tewas adalah Kuswantoro (47) warga Jalan Suropati Gg Karate Rt 03 Rw 12 Kel. Ngaglik Kec. Batu. Diketahui saat kejadian nahas menimpa, Kuswantoro akan berangkat memancing.

Kemudian dua korban MD lainnya Sunarianto warga RT 5 RW 10 Kelurahan Tulusrejo, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang dan Siti Muyasaroh (53) asal Dusun Junggo Rt 03 Rw 08 Desa Tulungrejo Kec. Bumiaji, Kota Batu yang dibonceng oleh Sunarianto.

Mereka berdua meninggal saat mendapatkan perawatan di RS Bhayangkara. Mereka merupakan suami istri. Sedangkan untuk korban luka ringan adalah Imam Maki (35) asal Kab. Kediri yang saat kejadian posisi korban duduk di depan tengah, serta Anggi Diska (22) yang juga penumpang truk asal Kabupaten Kediri.

Untuk pengendara sepeda motor yang mengalami luka berat, masing-masing Agus Setya Budi (41) asal Lamongan. Agus berboncengan dengan Susana Setyowati (41) asal Lamongan, serta Nasrullah pengemudi truk yang saat ini tengah mendapat perawatan RS Bhayangkara Kota Batu. (eri/udi)

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img