MALANG POSCO MEDIA, MALANG- Sejak Sabtu (3/6), tepatnya mulai pukul 18.00 objek wisata Gunung Bromo dan sekitarnya yang berada di kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) ditutup total. Tak lain untuk menghormati prosesi Upacara Ritual Yadnya Kasada.
Rampung prosesi, oleh pihak Balai Besar TNBTS telah dibuka kembali untuk wisatawan mulai hari ini. Ini dikatakan Kepala Bagian Tata Usaha Balai Besar TNBTS, Septi Eka Wardhani. Wisatawan yang hendak berkunjung tetap diberlakukan prosedur seperti biasa yakni dengan melakukan registrasi online melalui bookingbromo.bromotenggersemeru.org.
Diterangkan Septi, sesuai dengan penanggalan kalender Tengger pada tahun ini, puncak ritual jatuh pada 4-5 Juni 2023. Oleh karena itu, kegiatan wisata Gunung Bromo ditutup secara total mulai Sabtu (3/6) pukul 18.00 hingga Senin (5/6) pukul 18.00. Ada sejumlah jalur menuju Gunung Bromo yang ditutup selama periode tersebut.
Mulai jalur Probolinggo ditutup di Cemorolawang, Desa Ngadisari, Kecamatan Sukapura. Kemudian, dari arah Pasuruan ditutup di Pakis Bincil, Desa Wonokitri, Kecamatan Tosari.
“Sebelumnya dari arah Malang dan Lumajang ditutup di Jemplang, Desa Ngadas, Kecamatan Poncokusumo,” bebernya. (tyo/mar)