Malang Posco Media – Dua pemotor terlibat kecelakaan lalu lintas (Lakalantas) di Jalan Raya Desa Saptorenggo, Kecamatan Pakis, Senin (19/6) sore. Akibatnya pemotor Honda CB, Muhammad Athoillah, 18, warga Desa Sumperpakis, Pakis yang bergoncengan dengan Achmad Yusuf Zakaria Al Havid mengalami luka parah di bagian wajah, kaki, dan tangan sebelah kanan. Itu setelah terpental dua meter dari sepeda motornya. Sementara, pemotor satunya, Honda Supra Fit, dikendarai Jumain, 51, warga Desa Sumberpasir, Pakis mengalami patah tulang pada pinggul bagian kiri.
Pedagang di pinggir jalan raya, Adi Saputra, 26, mengatakan, motor CB melaju dari arah barat ke timur. Sesampainya di lokasi kejadian, secara bersamaan pemotor Supra Fit hendak berbelok ke kanan atau utara yang melaju dari arah berlawanan. Saat itulah tabrakan terjadi.
“Saya lihat pemotor dan yang dibonceng mengalami luka parah pada bagian wajah, hidung, pipi, sampai mendekati matanya luka. Sedangkan, bapak-bapak (pemotor Supra) kaki kiri sepertinya patah ditangani petugas ambulan,” ujarnya.
Tiga ambulan mendatangi tempat kejadian perkara (TKP). Tiga orang yang terlibat adu banteng kemudian dievakuasi menuju RS Saiful Anwar Kota Malang untuk menjalani perawatan.
Kanit Gakkum Satlantas Polres Malang Iptu Sunarko Rusbiyanto melalui Bripka Daru yang datang ke TKP membenarkan, bila kecelakaan itu terjadi saat Jumain hendak berbelok ke utara. Namun, saat bersamaan melaju pemotor, Athoillah dengan kecepatan tinggi dari barat ke timur. Sehingga terjadi tabrakan.
“Pemotor Honda Supra Fit mau belok ke utara melaju dari timur ke barat. Dari arah berlawanan, pemotor Honda CB berkecepatan tinggi menyalip kendaraan lain dari sebelah kanan. Menyebabkan tabrakan dengan Supra Fit yang hendak berbelok ke utara,” bebernya.
Akibat peristiwa tersebut, Jumain mengalami patah pinggu di bagian sebelah kiri. “Kalau pemotor Honda CB dengan yang dibonceng mengalami luka pada bagian kepala dirawat di RS Saiful Anwar Kota Malang,” imbuhnya. (den/bua)