MALANG POSCO MEDIA, KOTA BATU – Sebanyak 140 peserta atlet paralayang dari berbagai daerah dan luar negeri gagal terbang di hari pertama Jumat (7/6) kemarin, dalam event Batu International Tourism Paragliding yang digelar mulai 7-9 Juli 2023 di Gunung Banyak Kota Batu.
Ratusan atlet paralayang tersebut gagal terbang di hari pertama karena cuaca buruk. Sehingga membuat event skala internasional yang dihelat Dinas Pariwisata Kota Batu mundur sehari dari jadwal yang sudah direncanakan.
“Akibat cuaca buruk event event Batu International Tourism Paragliding di hari pertama harus ditunda. Sejak pagi hingga siang hari cuaca di Kota Batu hujan rintik-rintik disertai kabut. Sehingga para atlet tidak dimungkinkan untuk terbang,” ujar Kepala Disparta Arief As Siddiq kepada Malang Posco Media, Jumat (7/6) kemarin.
Dengan cuaca buruk hari pertama, diungkapnya tidak akan merubah jadwal yang telah ada di hari kedua. Artinya ketika hari pertama harusnya ada separuh atlet yang terbang, harus dimampatkan pada hari kedua dengan seluruh atlet yang terbang. “Kami harap besok (hari ini, red.) cuaca sudah kembali normal. Sehingga kejuaraan bisa dilanjutkan. Tapi ketika cuaca masih buruk secara tidak langsung akan kami undur hingga hari berikutnya,” bebernya.
Aries menambahkan, dalam event tersebut ada 130 atlet dari Indonesia dan 10 atlet dari Malaysia. Mereka bakal memperebutkan hadiah mencapai Rp 63.140.000 dari empat kategori meliputi overall, tim, women, dan junior. “Jadi event ini bukan seperti kejuaraan dunia pada umumnya. Tetapi dengan konsep kategori yang ditentukan. Juri akan memilih yang terbaik penampilannya,” tambahnya.
Sementara itu Penjabat (Pj) Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai mengatakan, kejuaraan bertaraf internasional ini bukan hanya sebagai pengenalan dan promosi wisata saja. Namun juga mendorong perkembangan olahraga paralayang, dan sport tourism yang semakin diminati masyarakat. “Kita akan terus dukung dan perbanyak sport tourism di Kota Wisata Batu, sesuai dengan karakter potensi alam untuk membangkitkan sektor pariwisata Jawa Timur dan Nasional,” ujarnya.
Dengan semangat dan kerjasama yang baik, Aries mengajak seluruh masyarakat untuk mensukseskan kejuaraan Batu International Tourism Paragliding Festival. Apalagi kegiatan ini merupakan momen untuk menunjukkan bahwa Kota Wisata Batu merupakan destinasi wisata yang berkelas internasional. “Dengan even ini kita berharap akan mampu meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan dalam dan luar negeri di Kota Wisata Batu sehingga mampu mendongrak perekonomian masyarakat,” harapnya. (eri/udi)
