Berawal dari konsen terhadap kesehatan kulit, ERHA Clinic didirikan untuk menjadi solusi terhadap berbagai masalah kesehatan kulit hingga kesehatan rambut. Sejak didirikan pada 1998 oleh Founder sekaligus Chief Dhermatology Ronny Handoko Sp.KK (K) di Kemanggisan Raya Jakarta, kini ERHA terus berkembang hingga ke 50 kota di Indonesia dengan memiliki 106 cabang, termasuk salah satunya yakni di Kota Malang.
District Manager ERHA Malang Ririn Indraswari menyampaikan, klinik yang berlokasi di Jalan Bromo itu berbeda dengan klinik serupa lainnya lantaran pengalaman dan kredibilitas selama 24 tahun ini. Apalagi, secara nasional, ERHA yang didukung oleh sekitar 450 orang dokter SpKK dan GP+. Pengalaman dan kredibilitas ini yang tidak dimiliki oleh klinik lain.
“Saya rasa inilah yang membedakan karena pengalaman dan kredibilitas ini belum dimiliki klinik lain. Kami juga punya Inovation Center, tugasnya menghasilkan layanan tindakan yang mumpuni dengan hasil aman dan sesuai yang diharapkan konsumen,” ujar Ririn kepada Malang Posco Media.
Dikatakan Ririn, ERHA juga memberi solusi secara personalize. Artinya treatment dan produk yang diberikan oleh dokter tentu berbeda dengan konsumen lain sesuai dengan kondisinya masing masing. Dan yang paling penting ERHA memiliki Ecosystem Derma Beauty terlengkap di Indonesia. Hal ini dikarenakan ERHA memiliki jaringan bisnis terlengkap di industri Derma Beauty contohnya Innovation Center, Clinic, Product OTC, Manufacture sendiri. Layanan yang terdapat di ERHA juga sangat banyak dan beragam.
Mulai dari Anti Aging (peremajaan) Center, Agne Center, Brightening (pencerahan) Center, Make Over Center, Hair Care Center, Atopy (masalah kulit alergi) Skin Disease Center dan General Dhermatology.
“Semua masalah kulit bisa ditangani di ERHA. Dari segi harga itu relatif, tapi masih terjangkau di kalangan masyarakat. Bahkan tidak mahal karena itu sesuai yang didapatkan. Rentang harganya tentu berbeda beda tergantung treatment masing masing,” sebut Ririn.
Menurut Ririn, dengan lebih dari 2 ribu visitor atau pengunjung per bulan di Kota Malang, pihaknya berupaya selalu mengutamakan kualitas dan layanannya. Baik treatment maupun produknya. Terlebih di tengah mulai banyak bermunculannya klinik skincare di Kota Malang serta kesadaran masyarakat yang mulai tumbuh terhadap kesehatan kulit.
“Sekarang sudah mulai banyak klinik skincare yang muncul dan itu sudah nampak kesadaran masyarakat sudah tinggi. Hanya saja perlu diedukasi agar masyarakar berhati hati ke klinik atau menggunakan produk skincare yang tidak dapat dipertanggungjawabkan. Nanti tidak sembuh, malah parah,” harapnya.
Ririn pun berpesan kepada masyarakat agar selalu mengkonsultasikan permasalahan kesehatan kulit kepada dokter yang berkompeten dan selalu menggunakan produk skincare yang bermerk dan terpercaya teruji klinis. Terlebih di tengah derasnya arus informasi di sosial media yang mana masyarakat juga harus lebih bijaksana dalam memilah dan memilih solusi permasalahan yang pas.
Tentunya, Ririn berharap ERHA bisa menjadi solusinya sehingga terus dipercaya oleh masyarakat. “Harapan kami, ERHA bisa terus berkembang di seluruh pelosok Indonesia agar masyarakat lebih luas bisa merata mendapatkan perawatan kulit dan rambut sehat,” tutupnya. (ian/bua)
