.
Thursday, December 12, 2024

Askot PSSI Kota Batu, Final Kompetisi Berakhir Ricuh

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA, KOTA BATU- Final kompetisi internal yang digelar oleh Askot PSSI Kota Batu berakhir ricuh pada Senin (24/7) sore di lapangan Agro Kusuma Kota Batu. Kericuhan terjadi antara pendukung tim IKC melawan tim Panderman yang berlaga di final kompetisi yang bertajuk Batu Super Cup (BSC) 2023.

Akibat insiden tersebut menyebabkan beberapa suporter nyaris baku hantam, merusak jalannya pertandingan dan perayaan olahraga yang semestinya membawa prestasi dan kegembiraan. Bahkan nampak pula beberapa pemain hampir terbawa emosi akibat kericuhan yang terjadi.

Sekretaris Askot PSSI Kota Batu, Syaifrudin Setiawan mengatakan, keributan yang terjadi dalam laga final Batu Super Cup karena rivalitas yang tinggi.  Selain itu dipicu karena selebrasi masing-masing pendukung dari kedua tim yang saling ejek dan provokasi.

“Tidak sampai ricuh. Cuma selebrasi yang berlebihan dan perkataan official yang kurang pantas sehingga memicu pemain lawan dan supporter lawan emosi. Selain itu memang pertandingan final memiliki rivalitas tinggi,” ujar Syaifrudin kepada Malang Posco Media Selasa (25/7) kemarin.

Adanya sedikit kericuhan yang mencederai fair play tersebut ke depan pihak Askot PSSI Kota Batu akan melakukan edukasi kepada official. Pasalnya Syaifrudin menilai SDM kepelatihan masih kurang. “Ya kita akan edukasi official. Kita paham SDM kepelatihan kita kurang. Meskipun di babak 8 besar sudah kita tekankan,” bebernya.

Dalam jalannya pertandingan ketegangan mulai memuncak ketika tim Panderman berhasil mencetak gol di babak pertama pertandingan. Pendukung dari kedua tim mulai saling ejek dan provokasi. Setelah turun minum, masuk babak kedua tim IKC melawan tim Panderman berjalan semakin seru karena saling serang untuk berusaha mencetak gol dalam final BSC 2023. Namun menjelang menit menit akhir pertandingan, jalannya pertandingan antara kedua tim semakin panas hingga berakhir kedudukan tetap pada posisi 1-0.

Sayangnya setelah wasit meniupkan pluit panjang sebagai tanda berakhirnya pertandingan, tiba tiba ada suporter mencoba merangsek masuk kedalam lapangan untuk selebrasi kemenangan dan memicu kericuhan antara suporter dan pemain yang sempat nyaris adu jotos di dalam lapangan. (eri/udi)

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img