Malang Posco Media-Tim sepak bola putri Kota Malang harus puas meraih medali perak di Porprov 2023. Tim binaan PSSI Kota Malang itu kalah 2-3 dari tuan rumah Kabupaten Sidoarjo di Stadion Delta Sidoarjo Jumat (15/9) sore.
Kekalahan tim Kota Malang ini akibat dua gol penalti serta satu tendangan bebas.
Tuan rumah Kabupaten Sidoarjo mencetak gol terlebih dahulu melalui Elen Tria Verlika yang melakukan tendangan bebas jarak jauh di menit 14. Bola keras mampu diblok kiper Kota Malang Reva Vanesya Putri. Namun bola tetap meluncur dan tercipta gol. Skor 1-0 untuk tuan rumah.
Satu menit kemudian Kota Malang nyaris cetak gol lewat pemain nomor 18 Naila Rifda namun tipis kena tiang gawang.
Menit ke 19 Kota Malang kehilangan pemain andalannya nomor punggung 7 Nofa Sofi Pertiwi karena cedera. Ia digantikan 13 Rahmana Dwi Puspitasari.
Kota Malang akhirnya membalas gol melalui pemain nomor 11 Nava Rina Fatmawati melalui kemelut setelah sepak pojok di menit 29. Skor berubah menjadi 1-1.
Di akhir babak pertama pemain depan Kota Malang Cici Santika dilanggar dekat kotak penalti dan wasit memberi hadiah tendangan bebas. Hanya saja peluang terbuang.
Hingga babak pertama usai, kedudukan tetap 1-1.
Babak kedua baru berjalan beberapa menit tepatnya menit 47, Kabupaten Sidoarjo mendapat hadiah penalti karena pemain Kota Malang dianggap melakukan handsball di kota terlarang. Pemain nomor 19 Siti Rusdianna Retno Sari mampu melakukan eksekusi. Skor berubah menjadi 2-1 untuk tuan rumah Kabupaten Sidoarjo.
Menit 54 kembali Kabupaten Sidoarjo mendapat hadiah penalti. Gol tercipta dari titik putih melalui Siti R.
Kota Malang mampu memperkecil ketertinggalan melalui tendangan bebas nomor 16 Ony Audia Nesha di akhir akhir babak kedua.
Hingga peluit panjang ditiup wasit Deni Nur Hidayat dari Surabaya, skor tetap 3-2 untuk Kabupaten Sidoarjo.
Manajer tim Kota Malang M Nor Muhlas mengaku di pertandingan final ini timnya tidak kalah.
“Saya tetap memberi apresiasi kepada pemain saya. Anak anak tidak kalah di pertandingan ini,” katanya kepada Malang Posco Media.
Sementara itu Kepala Disporapar Kota Malang M Baihaqi tetap memberi apresiasi kepada pemainnya.
“Anak anak juga main bagus kita tetap beri apresiasi perjuangannya. Di pertandingan ada yang menang dan ada yang kalah. Kita hormati keputusan wasit,” kepala Disporapar Kota Malang M Baihaqi yang hadir langsung menyaksikan partai final. (jon)
