MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Produk fashion menjadi salah satu yang terus berkembang. Kini yang menjadi trend fashion hijab yang paling banyak dicari kalangan mahasiswa yakni hijab pashmina kaos. Pashmina menjadi salah satu kerudung yang paling banyak diminati oleh kalangan anak-anak muda.
Pashmina kaos ini menjadi pilihan karena cocok digunakan untuk berbagai acara. Bukan hanya acara formal, namun juga bisa digunakan saat acara-acara non formal.
Kepada Malang Posco Media, Sales Promotion Girl (SPG) Yola Hijab Sofia menuturkan penjualan untuk produk pashmina kaos setiap harinya bisa laku puluhan buah. Yang mendominasi datang dari kalangan mahasiswa dan anak-anak muda.
“Selain karena memang simpel, bahannya lebih nyaman untuk digunakan. Bisa dipakai dalam berbagai acara, baik formal maupun non formal. Jadi lebih fleksibel aja. Harganya juga masih terjangkau, rata-rata di harga Rp 50 ribu,” ungkap Sofia.
Dilanjutkannya, berbagai pilihan warna yang menarik juga menjadi salah satu daya tarik tersendiri bagi kalangan mahasiswa. Kebanyakan di antara mereka lebih memilih untuk warna-warna yang soft pastel, lebih cocok dengan gairah anak muda. Selain itu, pashmina kaos juga mudah untuk dimix and match, istilah yang banyak digunakan untuk mencocokkan outfit yang digunakan.
“Bisa dicocokkan dengan gaya anak-anak sekarang yang ingin tampil lebih stylish tentunya. Mereka bisa mengkreasikan bagaimana penggunaan pashmina ini disesuaikan dengan keadaan. Saat formal ya tidak terlalu berlebihan. Jika untuk non formal lebih banyak variasinya,” tuturnya.
Sementara itu untuk produk-produk kerudung dengan motif-motif tertentu biasanya lebih banyak diminati oleh orang-orang yang lebih dewasa. Dengan corak yang khas, biasanya mereka akan menyesuaikan dengan outfit atau pakaian yang dikenakan. Namun tak jarang juga anak-anak muda yang turut mengenakan kerudung dengan motif.
“Kalau anak-anak muda tetap ada, tapi jarang. Mereka kebanyakan lebih cari yang simpel-simpel saja. Kalau untuk kerudung motif, mereka biasanya gunakan untuk event-event tertentu mencocokkan dengan pakaian yang digunakan. Berbeda dengan kalangan dewasa yang lebih memilih motif ini,” tandasnya. (adm/lim)