Penggawa Arema FC bersyukur atas hasil kemenangan melawan PSS Sleman. Pasalnya, laga kemarin dinilai sangat penting bagi Tim Singo Edan untuk mendapatkan tiga poin. Salah satunya, kedatangan sekitar 200-an suporter dari kawasan Malang Raya untuk memberikan dukungan langsung kepada anak asuh Fernando Valente tersebut ke Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar.
Jumlah penonton yang hadir kemarin tercatat sebanyak 349 orang. Jumlah tersebut terhitung jauh meningkat ketimbang pekan-pekan sebelumnya ketika suporter yang datang di bawah 100 orang. Tercatat ketika melakoni laga home, hanya melawan Persib jumlah suporter menembus angka 305 penonton.
“Alhamdulillah kami mendapatkan tiga poin dan menang. Raihan yang penting bagi kami saat ini,” kata Pemain Arema FC Muhammad Rafli.
Dia mengatakan, pertama begitu pentingnya game kemarin adalah membantu tim untuk menambah poin. Arema FC butuh tambahan poin untuk segera lepas dari zona merah.
“Apalagi besok tanggal 1 Oktober, itu bertepatan dengan Tragedi Kanjuruhan. Kami khusus persembahkan kemenangan ini untuk korban Tragedi Kanjuruhan, keluarga korban yang ditinggalkan,” sebutnya.
“Selain itu ini untuk 200-an suporter, yang hari ini datang mendukung kami. Ini buat mereka, karena mereka tak lelah memberikan dukungan bagi kami,” imbuh dia.
Dia mengakui, menang dalam laga kemarin bukanlah hal yang mudah. Apalagi, pertandingan berlangsung dengan sangat keras. Kedua tim bermain keras, bahkan 13 kartu kuning dan satu kartu merah harus dikeluarkan wasit dalam laga kemarin.
“Pertandingan yang sulit karena kedua tim bermain keras. Tapi alhamdulillah bisa menang,” pungkasnya. (ley/jon)
