MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Peredaran Narkoba yang semakin menjadi, memunculkan berbagai upaya masyarakat untuk ikut aktif dalam upaya pencegahan. Hal ini dilakukan oleh DPC Generasi Anti Narkotika Nasional (GANN) Malang Raya, dengan menargetkan 10.000 relawan usai deklarasi di Gedung Sasana Krida Universitas Negeri Malang (UM), Kamis (12/10) pagi.
Saat ini, sudah ada lebih kurang ada 350 relawan GANN di Malang Raya. Jumlah ini ditargetkan akan meningkat pesat dalam setahun ke depan.
Semangat ini disampaikan oleh Ketum DPP GANN Fakhruddin Sangaji Bima. Ia menyebutkan, bahwa GANN ini menindaklanjuti keprihatinan banyaknya masyarakat terpengaruh dengan penyalahgunaan narkotika.
“Khususnya para generasi muda, yang rawan terpengaruh (Narkoba). Ini adalah salah satu bentuk kepedulian kami, terhadap pencegahan penyalahgunaan Narkoba. Saya tegaskan, jangan pernah lelah mencegah peredaran Narkoba di Indonesia,” terangnya.
Pria yang akrab disapa Bima ini mengatakan, adanya GANN ini mampu menyempitkan gerak peredaran Narkoba. Tidak terkecuali di Malang Raya yang sudah mulai incaran para pelaku peredaran Narkoba.
Sementara itu, Ketua DPC GANN Malang Raya Dwi Indrotito Cahyono, menyebutkan siap menjalankan amanah yang ada. GANN yang bergerak dengan basis massa ini, diharapkan bisa memberikan dampak signifikan dalam proses penghentian peredaran Narkoba.
Tito sapaan akrabnya akan menggalakkan sosialisasi mulai tingkat bawah. Dilakukan mulai dari tingkat kelurahan, kecamatan hingga ke beberapa instansi yang ada di Malang Raya.
“Tujuan kami, untuk menggelorakan perang melawan Narkoba. Kami akan sosialisasi penyuluhan anti-Narkoba mulai dari sekolah, pengajian, hingga instansi lain,” tegasnya.
Setelah ini, DPC GANN Malang Raya akan membentuk PAC di 41 daerah di Malag Raya. Kemudian menguatkan relawan yang saat ini jumlahnya mencapai 350 orang, dan akan terus bertambah. Targetnya ada 10.000 relawan yang tergabung hingga akhir 2024 nanti.
“Memang secara data terkait jumlah kasus Narkoba di Malang ini, belum secara tegas ada angkanya. Namun bisa kami katakan, bahwa sudah darurat Narkoba di Malang Raya. Kami harus siap melawan dan memerangi narkoba sampai ke pelosok,” tandasnya. (rex/jon)