MALANG POSCO MEDIA, KOTA BATU- Tepat 17 Oktober 2023, Kota Batu berusia 22 tahun. Usia yang sudah cukup dewasa untuk dapat terus berkembang dan bersaing memberikan kemakmuran bagi masyarakatnya. Di momentum peringatan Hari Jadi ke-22 Kota Batu, DPRD Kota Batu menggelar sidang paripurna pada Senin (16/10) kemarin, sehari sebelum upacara peringatan Hari Jadi Kota Batu yang rencananya digelar di Pasar Induk Among Tani.
Pada kesempatan tersebut, Ketua DPRD Kota Batu, Asmadi ,S.P dalam sambutannya memberikan ucapan selamat kepada seluruh warga. Usia yang tidak muda lagi bagi Kota Batu. Menurutnya di peringatan hari jadi kali ini menjadi momentum untuk terus instropeksi diri.
“Melalui HUT Ke-22 Kota Batu kita jadikan sebagai momentum dalam intropeksi diri. Ini menjadi refleksi dalam menghormati dan mengapresiasi jerih payah para pemimpin, tokoh masyarakat, serta tokoh-tokoh pemuda sebagai pelaku sejarang peningkatan status Kota Batu,” kata Asmadi.
Menurutnya, seluruh masyarakat yang berada di Kota Batu mengemban tugas yang cukup berat dan tanggung jawab moral dalam meneruskan serta mewujudkan cita-cita para pejuang. Melalui tema ‘Pesona Kota Batu untuk Indonesia’ diharapkan seluruh elemen masyarakat Kota Batu bisa mewujudkan hal tersebut.
“Tema ini merupakan refleksi upaya memacu pembangunan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat. Salah satunya dengan memaksimalkan segala potensi yang ada di Kota Batu,” ujarnya.
“Harapannya kita bisa bersama, dengan tema ini dapat mendorong segenap pelaku usaha dan seluruh elemen masyarakat untuk bergotong royong, berjuang bersama memajukan kesejahteraan masyarakat Kota Batu,” imbuhnya.
Ia berharap dengan adanya momentum HUT Ke-22 Kota Batu itu dapat menjadikan seluruh masyarakat lebih mempererat tali persaudaraan, kebersamaan, persatuan serta kesatuan. Sekaligus menjadi waktu yang tepat untuk introspeksi diri sehingga dapat melakukan yang terbaik di kemudian hari.
Sementara PJ Walikota Batu, Aries Agung Paewai, S.S.Tp mengatakan, dalam peringatan HUT ke-22 Kota Batu ini, terdapat tiga hal filosofis yang bermakna, yakni terkait dengan Retrospektif, Introspektif dan Prospektif.
“Pertama Retrospektif, yakni dengan peringatan ini kita berupaya untuk menengok masa lalu sebagai sebuah mata rantai sejarang dan sebuah masa lalu adalah fondasi yang sangat bernilai sebagai referensi untuk menapaki masa kini dan masa yang akan datang,” ujarnya.
Sementara itu, Introspekstif maksudnya adalah menjadi pengingat, ajang mawas diri atau introspeksi diri. Sehingga seluruh perjalanan dari Kota batu memiliki kebermaknaan serta memberikan jawaban atas persoalan kekinian sekaligus responsif terhadap isu tantangan yang akan datang.
“Melalui perayaan ini, kita juga berupaya untuk merancang suatu formula masa depan yang dilandaskan pada realita serta dinamika kekinian tanpa melupakan nilai-nilai dan peristiwa bersejarah di masa lalu. Inilah filosofis yang ketiga, prospektif,” paparnya,
Ia juga turut mengajak masyarakat Kota Batu untuk tetap melestarikan budaya yang telah dimiliki oleh Kota Batu. Dikatakan, berbagai kegiatan akan memeriahkan acara peringatan hari jadi Kota Batu, diantaranya pentas campursari dan wayang kulit di malam resepsi. Selanjutnya gelar pameran inovasi pelayanan publik yang dirangkai dengan pelayanan publik, pelayanan kesehatan gratis, bazar kuliner dan sembako murah. Kemudian gelaran Batu Art Flower Carnival, Batu Shining Orchids Expo, Business Matching Bangga Produk Lokal, Gelar Expo Pameran Pelayanan Publik Jawa Timur, gelar atraksi pentas seni budaya pariwisata, dan penyelenggaran event olahraga prestasi dan hiburan.
“Dalam penyelenggaraan agenda tersebut kita memfasilitasi pelayanan masyarakat dan berbagai pasar UMKM dalam kegiatan-kegiatan di atas, dan rangkaian kegiatan hari jadi diakhiri dengan ajang pemberian penghargaan Kota Batu KWB Award,” terangnya.
Pemerintah Kota Batu juga turut menggandeng PHRI untuk memberikan diskon atau potongan harga sebesar 10 persen hingga 22 persen kepada Wisatawan dan Masyarakat Kota Batu yang berkunjung, berlaku di hotel, restoran dan taman rekreasi tempat hiburan, oleh-oleh, dan sejenisnya di Batu mulai tanggal 1 sampai dengan 31 Oktober 2023. (adm/udi)