MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Salah satu pemain Arema FC yang lega di balik kemenangan tim adalah Syaeful Anwar. Pasalnya, pemain berposisi bek ini mesti bertanding dengan perban melilit di kepala ketika Arema FC menang melawan Dewa United di pekan 18 BRI Liga 1 2023/2024 lalu sejak pertengahan babak pertama. Kepalanya harus diperban karena mengalami robekan di dahi dan membuat darah segar mengucur di tengah-tengah pertandingan.
Robekan di dahi itu mesti diterima Syaeful karena dia berusaha mengamankan bola dengan cara menyundul. Sayangnya, kaki pemain lawan pas mengenai kepalanya.
Di akhir laga, dia harus mendapatkan enam jahitan selepas pertandingan. “Pas pertandingan hanya diperban saja, kan nggak mungkin langsung dijahit,” kata Syaeful Anwar.
Meskipun dengan kondisi tersebut, Syaeful memilih tetap bermain. Terlebih setelah mendapatkan perawatan tim medis dan memastikan bahwa luka di kepalanya aman sekalipun harus melanjutkan pertandingan.
“Begitu selesai, di stadion tadi langsung mendapatkan tindakan medis dan dijahit,” beber dia kepada Malang Posco Media.
Ia pun lega karena kondisi lukanya juga aman. Selain itu, tentu saja kemenangan didapatkan oleh timnya setelah tiga laga sebelumnya hanya mencatatkan hasil imbang sebagai catatan terbaik.
Asisten Dokter Arema FC Alfin Abdillah mengatakan, setelah mendapatkan penanganan, kondisi pemain dipastikan aman. Begitu pula untuk pemulihan, kini tinggal menunggu jahitan mengering namun Syaeful masih bisa ikut berlatih.
“Cuma dahinya itu harus diperban saat bermain atau berlatih. Seperti yang dialami pemain Arema musim lalu, Renshi,” imbuhnya. (ley)